Efektivitas fatwa MUI no.1 tahun 2003 tentang hak cipta pada pedagang muslim yang memperdagangkan CD, DVD dan kaset bajakan: studi kasus di pasar sore Kaliwungu

Fariyah, Eva (2009) Efektivitas fatwa MUI no.1 tahun 2003 tentang hak cipta pada pedagang muslim yang memperdagangkan CD, DVD dan kaset bajakan: studi kasus di pasar sore Kaliwungu. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Walisongo.

[thumbnail of NIM_042311059_Skripsi_Lengkap]
Preview
Text (NIM_042311059_Skripsi_Lengkap)
2104059_Skripsi Full.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB) | Preview

Abstract

Hak cipta yang merupakan bagian dari Hak Kekayaan Intelektual, yang akhir-akhir ini menjadi konsepsi hukum yang marak diperbincangkan publik. Berdasarkan riset internasional data corporation (IDC), tingkat pembajakan (Priracy rate) di Indonesia masih berkisar pada angka 85 persen. Ini berarti bahwa, dari seluruh produk yang ada di pasaran, 85 persen nya adalah produk bajakan. Wajar, jika laporan USTR (United States Trade Representative) menyebutkan bahwa Indonesia di tetapkan sebagai negara berstatus Priority watch list (PWL) dalam masalah perlindungan hak cipta. Majelis Ulama Indonesia (MUI), sebagai salah satu lembaga keagamaan Islam di negara Indonesia telah mengeluarkan Fatwa MUI tahun 2003 tentang hak cipta, yang berisikan tentang beberapa pertimbangan, dasar hukum, hukum dari pembajakan, serta rekomendasi kepada pihak-pihak yang terkait dengan pembajakan hak cipta untuk ikut mencegah mafsadat yang ditimbulkan dari pembajakan hak cipta.
Skripsi dengan judul Efektifitas Fatwa MUI No.1 Tahun 2003 Tentang Hak Cipta Pada Pedagang MuslimYang Memperdagangkan CD, DVD dan Kaset Bajakan (Studi Kasus Di Pasar Sore Kaliwungu). Ini bertujuan untuk mengetahui penelitian bagaimana efektifitas fatwa MUI tersebut dengan melihat keadaan di lapangan pada para pedagang muslim yang memperdagangkan CD, DVD dan Kaset Bajakan, dan faktor kendala apa yang mempengaruhi pelaksanaaan fatwa tersebut di lapangan. Sedangkan data-data diperoleh dari para pedagang, dari pengurus MUI kabupaten kendal serta dari dokumen-dokumen yang berkaitan dengan permasalahan, berupa buku-buku, artikel dll. Untuk menganalisis data dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif, dengan menggunakan pola berfikir induktif. Ini merupakan jenis pola fikir yang bertolak dari fakta yang didapat di lapangan yang kemudian dianalisis dan berakhir dengan penyimpulan terhadap permasalahan berdasarkan data lapangan tersebut.
Dari hasil penelitian yang diperoleh dari lapangan, dapat diambil kesimpulan bahwa pelaksanaan fatwa MUI tentang hak cipta dilapangan belum bisa berjalan dengan efektif, dikarenakan berbagai faktor kendala yang mempengaruhi antara lain: Pertama, kurangnya pengetahuan masyarakat akan adanya fatwa MUI tentang pengharaman pembajakan khususnya dalam bidang hak cipta. Kedua, Pemahaman keagamaan dari masyarakat yang masih menghalalkan segala cara untuk mencari nafkah. Ketiga, kurangnya sosialisasi yang diadakan oleh MUI tentang pengenalan fatwa-fatwa yang dikeluarkan, dan tidak adanya evaluasi kembali yang dilakukan oleh MUI setelah fatwa tersebut di sosialisasikan. Keempat, sangat minimnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kepatuhan terhadap hukum, baik itu hukum nasional maupun hukum agama. Khususnya bagi masyarakat yang beragama Islam untuk sangat memperhatikan fatwa dan bisa menjadikan fatwa sebagai salah satu perangkat hukum yang mengikat bagi umat Islam, sehingga menjadikan fatwa sebagai landasan dalam menjalankan kehidupan.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: fatwa MUI;No.1 2003;hak cipta;bajakan
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.3 Islamic Worship / Ibadah > 297.39 Other Practices (Incl. Halal Food, Syirik, Munafiq)
200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.5 Islamic ethics, practice > 297.56 Specific moral issues
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > 74234 - Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah)
Depositing User: Hartono Hartono
Date Deposited: 01 Oct 2020 02:21
Last Modified: 01 Oct 2020 02:21
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/11509

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics