Analisis akurasi dan respons masyarakat terhadap arah kiblat Masjid Al-Hilal Katangka Kabupaten Gowa Provinsi Sulawesi Selatan

Alamsyah, Alamsyah (2016) Analisis akurasi dan respons masyarakat terhadap arah kiblat Masjid Al-Hilal Katangka Kabupaten Gowa Provinsi Sulawesi Selatan. Masters thesis, UIN Walisongo.

[thumbnail of Tesis_1400028002_Alamsyah]
Preview
Text (Tesis_1400028002_Alamsyah)
Tesis_1400028002_Alamsyah.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (5MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini berawal adanya kepercayaan masyarakat terhadap arah kiblat Masjid Al-Hilal Katangka yang mengggap bahwa arah kiblat sudah benar dan akurat. Disatu sisi adanya fatwa MUI tentang adanya ketidak akuratan arah kiblat sebagian masjid atau mushalla di Indonesia dengan menggunakan metode ukur satelit. Masjid Al-Hilal Katangka adalah masjid yang memiliki nilai historis yang sangat tinggi, terutama dalam hal penentuan arah kiblat. Penentuan arah kiblat dilakukan oleh seorang ulama yang pertama kali menyebarkan agama Islam di Sulawesi Selatan yaitu Datuk ri Bandang, dengan cara bertafakkur sambil berzikir lalu kemudian menggariskan tongkatnya ke tanah, dan mengatakan inilah arah kiblat. Dari proses penentuan arah kiblat yang dilakukan oleh Datuk ri Bandang penulis menganggap harus dibuktikan keakurasian dan mengetahui respons masyarakat Kabupaten Gowa Provinsi Sulawesi Selatan. Oleh karena itu, penelitian ini memuat rumusan masalah yang terangkum dalam tiga poin besar, yaitu: 1). Bagaimana latar belakang dan penentuan arah kiblat Masjid Al-Hilal Katangka Kabupaten Gowa Provinsi Sulawesi Selatan?. 2). Bagaimana akurasi arah kiblat Masjid Al-Hilal Katangka Kabupaten Gowa Provinsi Sulawesi Selatan?. 3). Bagaimana respons masyarakat terhadap kemungkinan perubahan arah kiblat Masjid Al-Hilal Katangka Kabupaten Gowa Provinsi Sulawesi Selatan? Tesis ini dengan judul, Analisis Akurasi dan Respons Masyarakat Terhadap Arah Kiblat Masjid Al-Hilal Katangka Kabupaten Gowa Provinsi Sulawesi Selatan, merupakan penelitian kualitatif yang sifatnya adalah penelitian lapangan, dengan pendekatan Sejarah dan Ilmu Falak. Teknik pengumpulan data yaitu, teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi yang kemudian dianalisis dengan metode analisis verifikatif dan sosiologis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penentuan arah kiblat Datuk ri Bandang kurang akurat. Dari hasil pengukuran dengan menggunakan rasd alqiblah dan theodolite pada tanggal 13 Mei 2016 M menghasilkan kemelencengan sebesar 14° 12’ 24,36” ke barat atau kurang ke utara. Metode yang dilakukan oleh Datuk ri Bandang adalah bentuk dari penentuan arah kiblat dengan rasd al-qiblah dan tongkat istiwak. Sedangkan pandangan masyarakat terhadap hasil dari pengukuran tersebut, terbagi menjadi dua kelompok yaitu ada yang setuju untuk merubah dan ada yang tidak setuju untuk merubah arah kiblat tersebut. Fenomena rasd al-qiblah tahunan pada tanggal 27 Mei 2016 M menjadi kunci untuk membuka ketegangan kedua belah pihak, di mana dikeluarkannya himbauan Kementrian Agama RI untuk melakukan pengecekan ulang terhadap masjid yang ada di Indonesia. Hal inilah yang menjadi dasar hukum bagi pengurus masjid untuk melakukan perubahan arah kiblat, walaupun perubahan tersebut belum secara permanen.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Respons masyarakat; Arah kiblat; Masjid
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.2 Islam Doctrinal Theology, Aqaid and Kalam > 297.26 Islam and secular disciplines > 297.265 Islam and natural science (Incl. Islamic Astronomy/Ilmu Falak)
Divisions: Program Pascasarjana > Program Master (S2)
Depositing User: Miswan Miswan
Date Deposited: 08 Dec 2020 08:30
Last Modified: 08 Dec 2020 08:30
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/11911

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics