Salah satu produk lending di BPRS Artha Amanah Ummat adalah pembiayaan dengan akad murabahah. Dari sekian banyak produk pembiayaan yang disalurkan BPRS Artha Amanah Ummat, produk pembiayaan dengan prinsip jual beli (murabahah) yang paling banyak diminati oleh nasabah. Latar belakang dari Tugas Akhir ini adalah banyaknya pembelian barang oleh nasabah kepada bank yang menggunakan akad murabahah, hal ini yang menjadi dasar bahwa akad murabahah atau jual beli secara tangguh mendominasi transaksi di dalamnya. Sehingga hal itu dapat dijadikan sebagai suatu produk unggulan di BPRS Artha Amanah Ummat, dari latar belakang tersebut maka penelitian ini berjudul “Analisis pembiayaan akad murabahah sebagai produk unggulan di BPRS Artha Amanah Ummat Ungaran”.
Permasalahan yang akan dibahas dalam Tugas Akhir ini adalah bagaimana mekanisme pengajuan pembiayaan dan prinsip penilaian pembiayaan murabahah di BPRS Artha Amanah Ummat dan faktor-faktor apa yang menjadi alasan pembiayaan akad murabahah dijadikan sebagai produk unggulan di BPRS Artha Amanah Ummat.
Metode penelitian yang digunakan dalam Tugas Akhir ini adalah metode kualitatif. Adapun metode pengumpulan data dapat dilakukan dengan sistem wawancara kepada karyawan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Artha Amanah Ummat Ungaran, observasi secara langsung terhadap objek tertentu yang menjadi fokus penelitian dan mengetahui suasana kerja di BPRS Artha Amanah Ummat Ungaran serta mencatat segala sesuatu yang berhubungan dengan pembiayaan akad murabahah sebagai produk unggulan di BPRS Artha Amanah Ummat dan dokumentasi yang berhubungan dengan penelitian ini.
Hasil penelitian yang telah dilakukan oleh penulis di BPRS Artha Amanah Ummat Ungaran, dapat disimpulkan sebagai berikut: nasabah yang ingin mengajukan pembiayaan murabahah harus mengikuti prosedur yang ditetapkan BPRS Artha Amanah Ummat yang akan diterima customer sevice atau account officer. Dengan menyertakan fotocopy identitas KTP suami istri, kartu keluarga, akta nikah, rekening listrik , PAM, telepon beserta fotocopy kepemilikan barang jaminan yang dijaminkan, dan melampirkan foto suami istri 1 lembar. Petugas akan melakukan wawancara terlebih dahulu untuk mengetahui apakah pembiayaan yang dibutuhkan untuk barang konsumtif atau produktif, dan untuk penilaian pembiayaan murabahah yang diterapkan di BPRS Artha Amanah Ummat adalah menggunakan prinsip 5C (character, capacity, capital, condition, collateral). Faktor yang menjadi alasan pembiayaan akad murabahah dijadikan sebagai produk unggulan adalah peminat/nasabah, pembiayaan murabahah mudah diaplikasikan, resiko kerugiannya kecil, dan adanya layanan jemput bola.

Key Word: Analisis, pembiayaan murabahah, produk unggulan