Skripsi merupakan tugas akhir yang harus dikerjakan oleh mahasiswa untuk mendapatkan gelar sarjana sebelum batas akhir kuliah. Akan tetapi, penyusunan skripsi tidak semudah yang dibayangkan, banyak kendala atau kesulitan-kesulitan yang dilami dalam penyusunan skripsi baik bersifat internal maupun eksternal, sehingga mahasiswa semester akhir mengalami stres dan memunculkan perilaku-perilaku copyng sebagai respon untuk mengatasi rasa stres yang dialami. Pada penelitian ini dilakukan untuk mengetahui 1. Bagaimana bentuk- bentuk stres dan dampaknya bagi mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi yang tengah mengerjakan skripsi. 2. Bagaimana perilaku copyng mahasiswa Fakuktas Dakwah dan Komunikasi dalam mengatasi stres ditinjau dari Bimbingan dan Konseling Islam. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Jumlah partisipan dalam penelitian ini berjumlah sepuluh orang yang dipilih menggunakan purposive sampling. Adapun kriteria partisipan penelitian yang diambil adalah mahasiswa dengan ciri-ciri: mengambil skripsi, mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi angkatan 2010. Data dikumpulkan menggunakan wawancara terstruktur. Penelitian ini berhasil menemukan tema besar yaitu, Mahasiswa banyak yang menggunakan perilaku copyng jangka pendek yang efektif untuk sementara waktu saja, dan akan memunculkan stres lagi di lain kesempatan. Sebagian ada yang memilih problem focused copyng untuk sebagai perilaku copyng yang efektif untuk mengatasi stres, dengan menggunakan tindakan-tindakan yang adaptif untuk meny