Analisis hukum Islam terhadap akad pembiayaan bai’ bitsaman ajil (studi kasus di BMT Ya Ummi Fatimah Pati)

Maulaningsih, Andriani (2014) Analisis hukum Islam terhadap akad pembiayaan bai’ bitsaman ajil (studi kasus di BMT Ya Ummi Fatimah Pati). Undergraduate (S1) thesis, UIN Walisongo.

[thumbnail of 102311014_Coverdll.pdf]
Preview
Text
102311014_Coverdll.pdf - Accepted Version

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 102311014_bab1.pdf]
Preview
Text
102311014_bab1.pdf - Accepted Version

Download (605kB) | Preview
[thumbnail of 102311014_bab2.pdf]
Preview
Text
102311014_bab2.pdf - Accepted Version

Download (614kB) | Preview
[thumbnail of 102311014_bab3.pdf]
Preview
Text
102311014_bab3.pdf - Accepted Version

Download (523kB) | Preview
[thumbnail of 102311014_bab4.pdf]
Preview
Text
102311014_bab4.pdf - Accepted Version

Download (584kB) | Preview
[thumbnail of 102311014_bab5.pdf]
Preview
Text
102311014_bab5.pdf - Accepted Version

Download (156kB) | Preview
[thumbnail of 102311014_Bibliografi.pdf]
Preview
Text
102311014_Bibliografi.pdf - Bibliography

Download (222kB) | Preview

Abstract

Bai’ bitsaman ajil adalah pembiayaan dengan sistem jual beli dengan cara angsuran terhadap pembelian suatu barang. Jumlah kewajiban yang harus dibayar adalah jumlah harga pokok barang ditambah dengan margin yang telah disepakati. Praktek akad bai’ bitsaman ajil yang terjadi di BMT Ya Ummi Fatimah Pati yaitu dengan anggota sebagai penjual dan pihak BMT sebagai pembeli. anggota menjual barang jaminan pada BMT dengan dihargai taksiran yang ada di Masyarakat. Kemudian anggota mendapatkan pinjaman sesuai dengan yang diajukan, tetapi pihak BMT membatasi dalam hal pinjamannya yaitu maksimum 70% dari harga standart jaminan tersebut. Kemudian barang jaminan tersebut dijual kembali pada anggota dengan akad bai’ bitsaman ajil, dengan ketentuan Pihak BMT selaku penjual dan anggota sebagai pembeli. pihak BMT menjual barang jaminan yang ditaksir tadi kepada amggota dengan harga taksiran ditambah dengan margin yang disepakati. Dan barang jaminan tersebut masih ditahan oleh pihak BMT dan akan diserahkan ketika tanggungannya sudah lunas. Dalam hukum Islam praktek akad pembiayaan bai’ bitsaman ajil ini belum sesuai dengan. Sehingga perlu adanya kajian ilmiah dalam menentukan hukum Islam.
Berdasarkan hal di atas yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan akad bai’ bitsaman ajil, dan bagaimana pandangan hukum Islam terhadap akad bai’ bitsaman ajil di BMT Ya Ummi Fatimah Pati.
Adapun metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian field research. Dengan teknik pengumpulan data, observasi, studi dokumentasi dan wawancara. Dan analisisnya menggunakan deskriptif empiris.
Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa, akad pembiayaan bai’ bitsaman ajil ini belum sesuai dengan teori yang sudah ada. Dari segi obyek atau barang yang diperjual belikan tidak sesuai karena tidak bisa diserahterimakan dan akan diserahkan jika tanggungannya lunas. kemudian dari segi akad tidak sesuai karena pihak BMT membeli jaminan dari calon anggota dengan harga taksiran yang ada di masyarakat, seharusnya pihak BMT melakukan penjuaalan pada anggota dengan harga pokok barang ditambah dengan margin yang telah disepakati.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Additional Information: Pembimbing: H. Tolkah, M.A.; Moh. Arifin, S.Ag., M.Hum.
Uncontrolled Keywords: Bai’ Bitsaman Ajil
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.2 Islam Doctrinal Theology, Aqaid and Kalam > 297.27 Islam and social sciences > 297.273 Islam and economics
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > 74234 - Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah)
Depositing User: Nur yadi
Date Deposited: 25 Mar 2015 09:40
Last Modified: 25 Mar 2015 09:40
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/3773

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics