Kebijakan itsbat nikah terhadap pernikahan yang tidak tercatat dalam buku register nikah : studi analisis di KUA Kecamatan Singorojo Kabupaten Kendal

Hakim, Muhamad Lukman (2017) Kebijakan itsbat nikah terhadap pernikahan yang tidak tercatat dalam buku register nikah : studi analisis di KUA Kecamatan Singorojo Kabupaten Kendal. Undergraduate (S1) thesis, UIN Walisongo.

[thumbnail of 112111034.pdf]
Preview
Text
112111034.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (2MB) | Preview

Abstract

Suatu perkawinan sah ditinjau dari sudut keperdataan adalah bilamana perkawinan tersebut sudah dicatat atau didaftarkan pada Kantor Urusan Agama (KUA) atau Kantor Catatan Sipil sesuai dengan agama yang dianutnya. Selama perkawinan ini belum terdaftar perkawinan itu masih belum dianggap sah menurut ketentuan hukum negara sekalipun mereka sudah memenuhi prosedur dan tata cara menurut ketentuan agama. Sedangkan jika ditinjau sebagai suatu perbuatan keagamaan pencatat nikah hanya sekedar memenuhi administrasi perkawinan saja yang tidak menentukan sah atau tidaknya suatu perkawinan. Sebagai contohnya kasus seperti perkawinan Bapak Surip yang tidak tercatat dalam buku register nikah di KUA Singorojo Kendal.

Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah;

1) bagaimana kebijakan itsbat nikah terhadap pernikahan yang tidak tercatat dalam buku register nikah?

2) apa penyebab pernikahan yang tidak tercatat dalam buku register nikah di KUA Singorojo?

Sesuai dengan rumusan masalah di atas, tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui kebijakan itsbat nikah terhadap pernikahan yang tidak tercatat dalam buku register nikah dan penyebab pernikahan yang tidak tercatat dalam buku register nikah. Skripsi ini menggunakan jenis penelitian lapangan (field research) dimana data-data yang digunakan merupakan data yang diambil dari lapangan tempat penelitian. Data primer dalam penelitian ini yaitu hasil interview, yang menggunakan wawancara kepada pihak suami istri, Kepala Kantor Urusan Agama, dan saksi-saksi. Metode analisis yang digunakan penulis adalah deskriptif analitik. Yaitu menggambarkan suatu data yang didapatkan dari lapangan, kemudian baru dianalisis. Dimana data tersebut berupa teori-teori, bukan angkaangka yang berbentuk statistik.

Hasil penelitian ini yaitu pertama kebijakan itsbat nikah terhadap pernikahan yang tidak tercatat dalam buku register tersebut kebijakan diambil dari Pengadilan Agama itu, di dalam ketentuan pasal 7 Kompilasi Hukum Islam (KHI) karena pertimbangan maslahah bagi umat Islam untuk mengurus dan mendapatkan hakhaknya yang berupa surat-surat atau dokumen pribadi yang dibutuhkan dari instasi yang berwenang serta memberikan jaminan perlindungan kepastian hukum terhadap masing-masing pasangan suami istri, termasuk perlindungan terhadap status anak yang lahir dari perkawinan itu, dan perlindungan terhadap akibat hukum yang akan muncul kemudian. Kedua penyebab pernikahan yang tidak tercatat dalam buku register nikah disebabkan kelalaian Pengawai Pencatat Nikah (PPN), karena pada waktu itu Kantor Urusan Agama (KUA) tempatnya belum menetap sedangkan pernikahannya tersebut juga dilaporkan di Kelurahan sehingga tercatat dalam buku register Desa di kelurahan Merbuh dan secara resmi.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Pengadilan Agama; Isbat nikah; Pencatatan perkawinan; Kantor Urusan Agama
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.5 Islamic ethics, practice > 297.57 Religious experience, life, practice > 297.577 Marriage and family life
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > 74230 - Hukum Keluarga Islam (Ahwal al-Syakhsiyyah)
Depositing User: Mohamad Akyas
Date Deposited: 27 Apr 2018 01:45
Last Modified: 27 Apr 2018 01:45
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/7680

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics