Pemahaman santri terhadap hadits ghasab : studi ghasab di Pondok Pesantren Raudlatut Thalibin Tugurejo Tugu Semarang

Amin, Mohammad (2017) Pemahaman santri terhadap hadits ghasab : studi ghasab di Pondok Pesantren Raudlatut Thalibin Tugurejo Tugu Semarang. Undergraduate (S1) thesis, Univesrsitas Islam Negeri Walisongo Semarang ..

[thumbnail of SKRIPSI_104211034_MOHAMMAD_AMIN]
Preview
Text (SKRIPSI_104211034_MOHAMMAD_AMIN)
104211034.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (3MB) | Preview

Abstract

Ghasab secara bahasa berasal dari kata “(غَصَبَ – يَغْصِبُ - غَصَباً ) ghasaba-yasghsibu-gashaban” yang berarti mengambil secara paksa dan zalim. Adapun menurut istilah adalah menguasai harta orang lain dengan alasan tidak benar. Sedangkan menurut Muhammad al-Khatib al-Syarbini menjelaskan bahwa ghasab berarti mengambil sesuatu secara zalim, sebelum mengambilnya secara zalim (ia juga melakukan) secara terang-terangan. Sedangkan menurut al-Jurjani, ghasab diartikan sebagai mengambil sesuatu secara zalim baik yang diambil itu harta atau yang lain. Sedangkan secara istilah ghasab didefinisikan sebagai upaya untuk menguasai hak orang lain secara permusuhan atau terang-terangan.
Dalam menganalisis hasil-hasil penggalian data yang diperoleh dari lapangan fakta-fakta yang terjadi, kemudian diberi komentar seperlunya dari deskripsi tersebut, baru kemudian disimpulkan dari hasil deskripsi yang diperoleh. Artinya sebagai bentuk analisis, penulis menggunakan pemaparan dari penjelasan yang bersifat kualitatif yang berdasarkan hasil wawancara dan pengamatan di lapangan, bukan merupakan angka-angka statistik.
Sejauh dari pengetahuan para santri Pondok Pesantren Roudhatut Tholibin Tugurejo Semarang tentang hukum ghasab itu merupakan tidak boleh, tidak dibenarkan oleh Agama, merupakan perbuatan yang mendekati zalim dan Merampok, beda sedikit, Akan tetapi bila di lingkup Pesantren, para santri mempunyai pijakan hukum yang lebih moderat, yaitu menganggap bahwa perbuatan ghasab itu merupakan sesuatu yang niscaya, khususnya di lingkup pesantren, karena para santri beranggapan, eh bilamana barang ini saya pinjam, kemungkinan besar diizinkan oleh yang mempunyai, toh nantinya barang ini saya kembalikan.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Ghasab; Hadis; Santri; Pondok pesantren
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.1 Sources of Islam > 297.12 Al-Quran and Hadith > 297.125 Hadits > 297.1251 Study of Text of Hadith
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Humaniora > 76231 - Ilmu Al-Quran dan Tafsir
Depositing User: Mohamad Akyas
Date Deposited: 03 Sep 2018 09:32
Last Modified: 20 Nov 2021 04:18
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/8203

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics