Pengobatan ala Nabi di Klinik Bashthotan Holistic Center Masjid Agung Jawa Tengah Semarang

Munadhiroh, Munadhiroh (2008) Pengobatan ala Nabi di Klinik Bashthotan Holistic Center Masjid Agung Jawa Tengah Semarang. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Walisongo.

[thumbnail of Skripsi 410311]
Preview
Text (Skripsi 410311)
410311_MUNADHIROH.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB) | Preview

Abstract

Kecanggihan dunia medis sekarang ini nampaknya mulai diiringi oleh perkembangan berbagai pengobatan alternatif yang menjamur di berbagai tempat. Harus diakui bahwa kehadiran pengobatan-pengobatan alternatif tersebut tidak dapat dinafikan peranannya dalam ikut berpartisipasi menyehatkan masyarakat. Hal ini merupakan fenomena tersendiri bahwa penyakit yang diderita manusia tidak selamanya dapat disembuhkan dengan obat medis atau kecanggihan perangkat kedokteran. Akan tetapi, patut diakui juga banyak orang yang sembuh dari penyakit yang dideritanya hanya dengan pengobatan ala Nabi. Salah satunya dengan bekam dan ruqyah.
Pengobatan ala Nabi adalah metode pengobatan yang dijelaskan oleh Nabi Muhammad SAW kepada orang yang mengalami sakit tentang apa yang beliau ketahui berdasarkan wahyu.
Dalam penelitian ini akan diuraikan tentang hal-hal yang menjadi rumusan masalah yaitu : 1) Bagaimana proses pengobatan ala Nabi dan Klinik Bashthotan Holistic Center, 2) Apa kekurangan dan kelebihan pengobatan ala Nabi di Klinik Bashthotan Holistic Center.
Adapun yang menjadi tujuan dari penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui bagaimana proses pengobatan ala Nabi di Klinik Bashthotan Holistic Center, 2) Untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan pengobatan ala Nabi di Klinik Bashthotan Holistic Center.
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yang menggunakan metode pengumpulan data observasi, interview dan dokumentasi. Adapun analisis datanya menggunakan deskriptif kualitatif, yaitu suatu analisa penelitian yang dimaksudkan untuk mendeskripsikan suatu situasi tertentu yang bersifat faktual secara sistematis dan akurat.
Dalam penelitian ini diungkapkan bahwa proses pengobatan ala Nabi terdiri dari tiga tahap (antara bekam dan ruqyah sama) yaitu tahap sebelum pengobatan, tahap pengobatan dan tahap setelah pengobatan. Didapat pula kekurangan dari pengobatan ala Nabi di Klinik Bashthotan Holistic Center yaitu butuh waktu yang relatif lama untuk terapi, tidak langsung menghilangkan gejala, pengobatannya belum banyak dikenal dan orang masih ragu-ragu, masyarakat kurang yakin akan kemampuan pengobatan ala Nabi untuk penyembuhan penyakit, tidak mempunyai alat untuk pengukuran (diagnosa) suatu penyakit secara pasti. Sedangkan kelebihan pengobatan ala Nabi di Klinik Bashthotan Holistic Center yaitu dari segi medis tidak mempunyai efek samping, tidak memakai obat-obatan kimia, biayanya relatif murah, pengobatannya secara holistik (menyeluruh) jasmani dan rohani harus seimbang, tidak menggunakan kekuatan jin (khadam), kehalalan obat terjamin.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Pengobatan Nabi; Pengobatan Islam
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.2 Islam Doctrinal Theology, Aqaid and Kalam > 297.26 Islam and secular disciplines
600 Technology (Applied sciences) > 610 Medical sciences Medicine
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Humaniora > 76236 - Tasawuf dan Psikoterapi
Depositing User: Miswan Miswan
Date Deposited: 15 Sep 2020 03:57
Last Modified: 15 Sep 2020 03:57
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/11644

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics