Kepemimpinan merupakan suatu hal yang sangat penting bagi sebuah organisasi. Tanpa mempunyai gaya kepemimpinan suatu organisasi tidak akan terwujud tujuan yang telah ditetapkan bersama sebelumnya.
Manajemen dari kinerja pengurus Ponpes Ad-Dainuriyah 2 Semarang seringkali kurang begitu baik. Akhirnya sebagian dari pekerjaan yang ditugaskan kepada pengurus mengalami kekurangan dan kelemahan. dalam bidang perkoperasian, K3 dan Bahasa seringkali mengalami kendala yang diakibatkan kurang baiknya manajemen dari setiap pengurus tersebut. Seringnya terjadi kekurangan stok barang pada koperasi dan juga kurangnya kesadaran dalam bidang kebahasaan, menjadi suatu kendala tersendiri dalam suatu kepengurusan pondok pesantren tersebut.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Penarapan gaya kepemimpinan Islam (X), 2) Mengetahui apakah ada atau tidaknya pengaruh gaya kepemimpinan Islam terhadap kinerja pengurus di Pondok Pesantren Ad-Dainuriyah 2 Semarang.
Penelitian ini menggunakan penelitian lapangan dengan pendekatan kuantitatif, deengan sampel sebanyak 45 orang (seluruh pengurus). Penelitian ini menggunakan metode persamaan regresi Y=a+bX, adapun sampel penelitian sebanyak 45 responden, menggunakan tekhnik stratified random sampling. Pengumpulan data menggunakan angket kuesioner untuk mengetahui data X dan data Y. Hasil X pada penelitian ini dapat dilihat pada tabel hasil skor kuesioner dengan mayoritas responden pada pilihan jawaban (sangat setuju dan setuju) membuktikan sudah baik dalam gaya kepemimpinan Islam pada Pondok Pesantren Ad Dainuriyah 2 Semarang. Hasil Variabel Y kinerja pengurus pada tabel hasil skor kuesioner jawaban responden hampir merata pada pilihan jawaban (sangat setuju, setuju, kurang setuju, dan tidak setuju), sedangkan yang menjawab sangat tidak setuju tidak ada terutama pada kedisiplinan banyak jawaban kurang setuju membuktikan bahwa perlu adanya peningkatan kinerja pengurus pada hal kedisiplinan (penundaan pekerjaan) pada pengurus di Pondok Pesantren Ad-Dainuriyah 2 Semarang. Gaya kepemimpinan Islam (X) ternyata tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pengurus (Y) pada Pondok Pesantren Ad Dainuriyah 2 Semarang.
Terlihat t hitung (0,171) < t tabel (2,017) H1 ditolak dan H0 diterima yang berarti gaya kepemimpinan Islam tidak mempunyai andil dalam mempengaruhi kinerja pengurus pesantren Ad-Dainuriyah 2 Semarang dan persamaan regresi diperoleh Y=a+bX dapat di lukiskan bahwa Y = 35,512 + 0,059 X.
Dari hasil tersebut terlihat bahwa gaya kepemimpinan Islam tidak berpengaruh positif terhadap kinerja pengurus dikarenakan pemimpin tidak menempatkan diri pada kinerja pengurus yang mengakibatkan manajemen kinerja kurang berjalan dengan baik.