Analisis pendapat Ibnu Qudamah tentang syarat dhaman pada akad mudharabah dalam kitab Al-Mughni

Kurniawan, Hamam (2014) Analisis pendapat Ibnu Qudamah tentang syarat dhaman pada akad mudharabah dalam kitab Al-Mughni. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Walisongo.

[thumbnail of 082311049_coverdll.pdf]
Preview
Text
082311049_coverdll.pdf - Accepted Version

Download (374kB) | Preview
[thumbnail of 082311049_Bab1.pdf]
Preview
Text
082311049_Bab1.pdf - Accepted Version

Download (48kB) | Preview
[thumbnail of 082311049_Bab2.pdf]
Preview
Text
082311049_Bab2.pdf - Accepted Version

Download (109kB) | Preview
[thumbnail of 082311049_Bab3.pdf]
Preview
Text
082311049_Bab3.pdf - Accepted Version

Download (75kB) | Preview
[thumbnail of 082311049_Bab4.pdf]
Preview
Text
082311049_Bab4.pdf - Accepted Version

Download (84kB) | Preview
[thumbnail of 082311049_Bab5.pdf]
Preview
Text
082311049_Bab5.pdf - Accepted Version

Download (19kB) | Preview
[thumbnail of 082311049_Bibliografi.pdf]
Preview
Text
082311049_Bibliografi.pdf - Bibliography

Download (14kB) | Preview

Abstract

Mudharib adalah orang yang diberi kepercayaan untuk mengelola harta mudharabah. Mudharib tidak bertanggung jawab atas kerusakan atau kekurangan kecuali jika disebabkan oleh keteledoran dan tindakan yang melampaui batas. Para fuqaha’ berbeda pendapat mengenai salah satu syarat dalam mudharabah yaitu tentang dhaman yakni syarat menanggung modal atau kerugian. Menurut Imam Syafi’i (w. 204 H), adanya syarat tersebut bisa mengakibatkan akad mudharabah menjadi tidak sah. Karena watak dari akad mudharabah adalah mudharib hanya orang yang diberi kepecayaan untuk mengelola harta. Sedangkan, Ibnu Qudamah (w. 620 H) berpendapat bahwa apabila pemilik modal mensyaratkan kepada mudharib untuk menanggung modal atau kerugian maka syarat itu batal tetapi akadnya tetap sah.
Adapun yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah (1) apa pendapat Ibnu Qudamah tentang syarat dhaman bagi mudharib dalam akad mudharabah, (2) Bagaimana alasan Ibnu Qudamah tentang syarat dhaman bagi mudharib dalam akad mudharabah.
Metode penelitian yang digunakan adalah (1) jenis penelitian yang digunakan berupa penelitian kepustakaan (Library Research), (2) sumber data terdiri atas: (a) sumber primer berupa pendapat Ibnu Qudamah tentang syarat dhaman bagi mudharib dalam kitab al-Mughnî fî Fiqh al-Imam Ahmad Ibn Hanbal al-Syaibani, (b) sumber sekunder berupa literatur-literatur yang terkait dengan pokok pembahasan, seperti al-Kâfi fî Fiqh Imam Ahmad Ibn Hanbal, Shahîh Bukhârî, dan lain-lain. (3) pengumpulan data melalui studi kepustakaan, (4) teknik analisis yang digunakan metode deskriptif analitif.
Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa jika pemilik modal mensyaratkan kepada mudharib untuk menanggung modal atau sebagian dari kerugian, menurut Ibnu Qudamah persyaratan itu batal sedangkan akad mudharabah sah. Pendapat ini dilatarbelakangi oleh alasan bahwa syarat tersebut bukan mengakibatkan ketidakjelasan pada keuntungan. Sehingga syarat tersebut dianggap sebagai syarat fasid. Menurut Ibnu Qudamah, syarat fasid tidak berpengaruh pada akad mudharabah. Akad tidak dapat dibatalkan dengan syarat yang rusak tetapi syarat hanya membatalkan apa yang ada di luar akad. Menurut kesimpulan penulis, alasan Ibnu Qudamah mengenai syarat dhaman bagi mudharib dalam akad mudharabah adalah menggunakan metode qiyas. Dalam hal ini, qiyas yang dimaksud adalah menyamakan syarat dhaman bagi mudharib dengan syarat fasid dalam jual beli. Qiyas ini dapat dilakukan karena keduanya sama-sama termasuk syarat yang tidak ada ketentuan dalam Kitabullah, sebagaimana dalam hadits Bukhârî yang berbunyi “…Rasulullah SAW bersabda ‘amma ba’du’, apa urusan beberapa laki-laki yang membuat syarat-syarat yang tidak ada dalam kitab Allah, apa saja syarat yang tidak terdapat dalam kitab Allah maka itu adalah bathil meskipun seratus syarat. Ketetapan Allah lebih pantas, dan syarat Allah lebih kokoh. Sesungguhnya perwalian itu bagi orang yang memerdekakan.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Additional Information: Pembimbing: Moh. Arifin, S.Ag., M.Hum.; H. Tolkah, M.A.
Uncontrolled Keywords: Dhaman; Akad Mudharabah
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.2 Islam Doctrinal Theology, Aqaid and Kalam > 297.27 Islam and social sciences > 297.273 Islam and economics
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > 74234 - Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah)
Depositing User: Nur yadi
Date Deposited: 20 Nov 2014 04:23
Last Modified: 20 Nov 2014 04:23
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/2717

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics