Pendapat Imam Syafi’i tentang pemidanaan pelaku tindak pidana pembunuhan terhadap non muslim

Munandirin, Tri (2010) Pendapat Imam Syafi’i tentang pemidanaan pelaku tindak pidana pembunuhan terhadap non muslim. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Walisongo.

[thumbnail of 2104046_Bab 1.pdf]
Preview
Text
2104046_Bab 1.pdf - Accepted Version

Download (64kB) | Preview
[thumbnail of 2104046_Coverdll.pdf]
Preview
Text
2104046_Coverdll.pdf - Accepted Version

Download (927kB) | Preview
[thumbnail of 2104046_Bab 2.pdf]
Preview
Text
2104046_Bab 2.pdf - Accepted Version

Download (167kB) | Preview
[thumbnail of 2104046_Bab 3.pdf]
Preview
Text
2104046_Bab 3.pdf - Accepted Version

Download (108kB) | Preview
[thumbnail of 2104046_Bab 4.pdf]
Preview
Text
2104046_Bab 4.pdf - Accepted Version

Download (68kB) | Preview
[thumbnail of 2104046_Bab 5.pdf]
Preview
Text
2104046_Bab 5.pdf - Accepted Version

Download (11kB) | Preview
[thumbnail of 2104046_Bibliografi.pdf]
Preview
Text
2104046_Bibliografi.pdf - Bibliography

Download (8kB) | Preview

Abstract

Pembunuhan merupakan tindak kejahatan yang berakibat pada hilang-nya jiwa atau nyawa manusia. Apabila dilakukan dengan sengaja maka pembunuhan itu termasuk kejahatan besar, yang termasuk tujuh dosa besar yang dapat menghapus amal manusia. Hukumanya adalah dengan diqishos karena telah melakukan perbuatan yang memerangi makhluq ciptaan Allah di bumi ini dengan tidak haq (benar) dan membuat ketakutan dan kekacauan terhadap keamanan kehidupan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pemikiran Imam Syafi’i mengenai pembunuhan terhadap non muslim dan bagaimana istinbath hukum Imam Syafi’i dalam kasus pembunuhan terhadap non muslim.
Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian kepustakaan (Library Reseach ), data-data yang ada dalam skripsi ini diantaranya, data primer kitab Al Umm, buku-buku fiqih, kumpulan hadits-hadits.Metode yang digunakan yaitu, metode pengumpulan data dan analisis data
Pemidanaan bagi pelaku tindak pidana pembunuhan non muslim yaitu, bahwa muslim membunuh orang kafir itu sudah jelas hukumanya tidak ada qishas baginya, hanya di jatuhi hukuman ta’zir dan ditahan tidak sampai pada ta’zirnya dalam pembunuhan itu dan lainya akan batas had selama satu tahun
1. pemikiran Imam Syafi’i dalam kasus ini, beliau lebih menekankan tentang, persaudaraan kesamaan keyakinan.
2. Metode istimbath hukum yang dipakai oleh Imam Syafi’i, dalam kasus ini :Al-Qur’an, dan sunnah ( hadits )

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Additional Information: Pembimbing: Prof. Dr. H. Muslich Shabir, M.A.; Drs. H. Miftah AF, M.Ag.
Uncontrolled Keywords: Tindak Pidana Pembunuhan; Non Muslim; Hukum Pidana Islam
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.2 Islam Doctrinal Theology, Aqaid and Kalam > 297.27 Islam and social sciences > 297.272 Islam and politics, fundamentalism
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > 74231 - Hukum Pidana Islam
Depositing User: Agus Sopan Hadi
Date Deposited: 17 Dec 2014 06:51
Last Modified: 17 Dec 2014 06:51
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/3037

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics