Penanganan piutang tak tertagih dalam perspektif ekonomi Islam (studi kasus di Toko Bangunan Sumber Makmur Pegandon Kendal)

Hakim, Muhammad Indra Lukmana (2015) Penanganan piutang tak tertagih dalam perspektif ekonomi Islam (studi kasus di Toko Bangunan Sumber Makmur Pegandon Kendal). Undergraduate (S1) thesis, UIN Walisongo.

[thumbnail of 102411091.pdf]
Preview
Text
102411091.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Dalam meningkatkan layanan terhadap konsumen, toko bangunan Sumber Makmur Pegandon Kendal mempunyai kebijakan-kebijakan penjualan di antaranya adalah penjualan tempo. Akan tetapi dengan adanya penjualan tempo tersebut mengakibatkan timbulnya piutang tak tertagih. Dalam penagihan, perusahaan juga memiliki kendala seperti keterlambatan pembayaran, konsumen sengaja tidak membayar dan lain-lain. Sehingga perusahaan harus dapat menangani piutangnya untuk menghindari resiko piutang tak tertagih.
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui penanganan piutang tak tertagih di toko bangunan Sumber Makmur Pegandon Kendal, (2) Mengetahui tinjauan Ekonomi Islam terhadap penanganan piutang tak tertagih di toko bangunan Sumber Makmur Pegandon Kendal.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif lapangan yang memfokuskan penelitian proses penanganan piutang tak tertagih yang dilakukan di toko bangunan Sumber Makmur Pegandon Kendal. Sumber data dalam penelitian ini terdiri dari sumber data primer dan sekunder. Data-data dalam penelitian ini diperoleh dengan menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Data-data yang sudah terkumpul kemudian dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif analisis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Untuk menangani piutang tak tertagih, toko bangunan Sumber Makmur Pegandon Kendal melakukan penagihan piutang tempo dengan: (a) Pemberitahuan hutang jatuh tempo melaui telepon, (b) Menghubungi kembali untuk memberitahukan tempo (c) Penagihan langsung ke rumah konsumen. Apabila belum berhasil, toko bangunan Sumber Makmur Pegandon Kendal melakukan penyelesaian dengan cara memberikan toleransi (rescheduling), musyawarah (reconditioning), pembebasan. (2) Penyelesaian piutang tak tertagih yang dilakukan di toko bangunan Sumber Makmur Pegandon Kendal secara ekonomi Islam sudah sesuai karena dalam penyelesaiannya mengedepankan unsur toleransi (tasamuh), musyawarah (shulhu), dan pembebasan (shulhu ibra’).

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Additional Information: Pembimbing: H. Nur Fatoni, M. Ag.; H. Dede Rodin, Lc., M. Ag.
Uncontrolled Keywords: Jual beli Islam; Hutang piutang; Ekonomi Islam
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.2 Islam Doctrinal Theology, Aqaid and Kalam > 297.27 Islam and social sciences > 297.273 Islam and economics
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > 60202 - Ekonomi Syariah (Ekonomi Islam) (S1)
Depositing User: Nur yadi
Date Deposited: 19 Aug 2015 10:44
Last Modified: 19 Aug 2015 10:44
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/4328

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics