Pelaksanaan pembelajaran tajwid di Madrasah Diniyah Habibiyah Jatisari Desa Tambakselo Kecamatan Wirosari Kabupaten Grobogan

Untari, Sri (2008) Pelaksanaan pembelajaran tajwid di Madrasah Diniyah Habibiyah Jatisari Desa Tambakselo Kecamatan Wirosari Kabupaten Grobogan. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Walisongo.

[thumbnail of skripsi_3103080_sri_untari]
Preview
Text (skripsi_3103080_sri_untari)
3103080_Sri_Untari.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB) | Preview

Abstract

Sri Untari (NIM: 3103080) Pelaksanaan Pembelajaran Tajwid di Madrasah Diniyah Habibiyah Jatisari Desa Tambakselo Kecamatan Wirosari Kabupaten Grobogan. Skripsi. Semarang: Program Strata 1 Jurusan Pendidikan Agama Islam IAIN Walisongo 2008

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran Tajwid yang dilakukan di Madrasah Diniyah Habibiyah Jatisari Desa Tambakselo Kecamatan Wirosari Kabupaten Grobogan.
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan jenis penelitian lapangan dengan menggunakan instrumen penelitian observasi yaitu untuk mengamati bagaimana berlangsungnya proses pembelajaran, wawancara digunakan untuk mendapatkan informasi mengenai proses pembelajaran yang berlangsung dan dokumentasi untuk mendapatkan data yang bersifat dokumen yang ada di Madrasah Diniyah Habibiyah tersebut. Kemudian data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam melaksanakan pembelajaran Tajwid masih banyak mengalami kendala. Diantara kendalanya adalah terbatasnya waktu mengajar, hal ini menyebabkan guru kurang maksimal dalam mengajar, beragamnya latar belakang pendidikan santri, yang menuntut guru agar lebih sabar dalam mengajar para santrinya, selanjutnya adalah kurangnya sarana dan prasarana penunjang dan juga buku penunjang lainnya.
Dalam pelaksanaan pembelajaran Tajwid yang menggunakan model tradisional hal ini masih kurang efektif, ini terlihat dari antusias para santri kurang, hal ini disebabkan karena guru atau kiyai berperan lebih aktif daripada santri. Hal itu disebabkan karena di Madrasah Diniyah itu merupakan lembaga pendidikan yang ada dilingkungan pesantren sehingga sosok kiyai adalah figur yang harus dipatuhi dan dihormati.
Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan akan menjadi bahan informasi dan masukan bagi mahasiswa, para tenaga pengajar, para peneliti dan semua pihak yang membutuhkan di lingkungan fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo Semarang.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Pembelajaran tajwid; Madrasah diniyah; Baca tulis Alquran
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.1 Sources of Islam > 297.12 Al-Quran and Hadith > 297.122 Al-Quran > 297.1224 Recitation and Reading
200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.77 Islamic religious education
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 86208 - Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Miswan Miswan
Date Deposited: 10 Jul 2020 02:33
Last Modified: 10 Jul 2020 02:33
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/11514

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics