Studi komparasi konsep pendidikan agama anak dalam keluarga menurut Nurcholish Madjid dan Yunan Nasution ditinjau dari tujuan pendidikan Islam

Hidayah, Nor (2008) Studi komparasi konsep pendidikan agama anak dalam keluarga menurut Nurcholish Madjid dan Yunan Nasution ditinjau dari tujuan pendidikan Islam. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Walisongo.

[thumbnail of skripsi_3103196_nor_hidayah]
Preview
Text (skripsi_3103196_nor_hidayah)
3103196_nor_hidayah.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB) | Preview

Abstract

Nor Hidayah (NIM: 3103196). Studi Komparasi Konsep Pendidikan Agama Anak Dalam Keluarga Menurut Nurcholish Madjid Dan Yunan Nasution Ditinjau Dari Tujuan Pendidikan Islam. Skripsi. Semarang: Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo. 2008. Yang menjadi rumusan masalah yaitu bagaimana konsep pendidikan agama dalam keluarga menurut Nurcholish Madjid dalam buku Masyarakat Religius dan Yunan Nasution dalam buku Pegangan Hidup? Bagaimana konsep pendidikan agama dalam keluarga menurut Nurcholish Madjid dan Yunan Nasution ditinjau dari tujuan pendidikan Islam? Bagaimana kelebihan dan kekurangan pendapat Nurcholish Madjid dan Yunan Nasution tentang konsep pendidikan agama dalam keluarga ditinjau dari tujuan pendidikan Islam? Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kepustakaan (Library Research) dan kualitatif. Atas dasar itu penelitian ini menggunakan pula jenis penelitian intelektual biografi. Pendekatannya menggunakan pendekatan psikologi dan pendidikan. Data primer yaitu buku Nurcholish Madjid berjudul Masyarakat Religius dan buku Yunan Nasution yang berjudul Pegangan Hidup. Dalam membahas dan menelaah data, peneliti menggunakan metode content analysis dan metode komparasi.
Hasil pembahasan menunjukkan bahwa menurut Nurcholish Madjid bahwa pendidikan agama tidak dapat dipahami secara terbatas hanya kepada pengajaran agama. Karena itu keberhasilan pendidikan agama bagi anak-anak tidak cukup diukur hanya dari segi seberapa jauh anak itu menguasai hal-hal yang bersifat kognitif. Justru yang lebih penting, berdasarkan ajaran al-Qur'an dan Hadis. Menurut Yunan Nasution, kenyataan menunjukkan bahwa salah satu problema yang dihadapi bangsa Indonesia pada zaman kemajuan ini, terutama di kota-kota besar ialah gejala-gejala yang menunjukkan hubungan yang agak terlepas antara ibu-bapak dengan anak-anaknya. Yang agak membangunkan pikiran dalam hal ini ialah bahwa peristiwa itu banyak dijumpai di kalangan keluarga-keluarga yang disebut cabang atas yang mempunyai kedudukan sosial ekonomi yang baik, dan pada umumnya terdiri dari orang-orang terpelajar dan berpendidikan tinggi. Apabila memperhatikan konsep pendidikan agama anak dalam keluarga yang dikemukakan Nurcholish Madjid dan M. Yunan Nasution, maka tujuan konsepnya yaitu (1) Agar anak memiliki kemampuan untuk mengembangkan potensi diri, bermanfaat untuk orang lain dan masyarakat. (2) Membangun anak yang berakhlak al-karimah. (3) Membangun anak yang cerdas dalam iman dan taqwa. Apabila tujuan pendidikan agama anak dalam keluarga, dari kedua tokoh ini ditinjau dari tujuan pendidikan Islam maka sangat relevan dengan pendidikan Islam.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Pendidikan agama Islam; Anak; Keluarga
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.77 Islamic religious education
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 86208 - Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Miswan Miswan
Date Deposited: 17 Jul 2020 02:26
Last Modified: 17 Jul 2020 02:26
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/11576

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics