Kawin paksa sebagai alasan perceraian : studi atas putusan Pengadilan Agama Kendal perkara no. 0044/Pdt. G/2006/PA. Kdl

Farah, Adibul (2008) Kawin paksa sebagai alasan perceraian : studi atas putusan Pengadilan Agama Kendal perkara no. 0044/Pdt. G/2006/PA. Kdl. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Walisongo.

[thumbnail of Skripsi_2102099_Adibul_Farah]
Preview
Text (Skripsi_2102099_Adibul_Farah)
2102099_ADIBUL_FARAH.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB) | Preview

Abstract

Setiap orang tua pasti ingin melihat anaknya hidup bahagia dalam tahta perkawinan. Atas alasan itu, terkadang orang tua bersikeras menjodohkan si gadis dengan pasangan yang dianggap cocok tanpa mempertimbangkan penolakannya. sebentuk pengabaian orang tua atas hak anak yang sering dipraktekkan dalam sistem kawin paksa. Masih relevankah model perkawinan 'Siti Nurbaya' ini?
Di antara penyebab diajukannya gugatan cerai yang diterima dan diputuskan oleh Pengadilan Agama Kendal nomor perkara 0044/ Pdt. G/ 2006/ PA. Kdl. Adalah perkara kawin paksa sebagai alasan perceraian, kawin paksa ini terjadi di latar belakangi oleh beberapa faktor, di antaranya adalah pertama perkawinan perjodohan akibat dari orang tua. Kedua tidak adanya cinta di antara kedua belah pihak atau salah satu pihak. Ketiga tidak ada komunikasi yang baik di antara keduanya.
Metodologi yang digunakan adalah metodologi kualitatif. Dalam hal ini penulis menggunakan penelitian dokumentasi berupa putusan.
Dalam hukum islam dan undang-undang perkawinan serta kompilasi hukum islam melarang dengan tegas praktek kawin paksa oleh karena itu orang tua sudah tidak lagi mempunyai otoritas menentukan jodoh anaknya karena pilihan jodoh yang berhak menentukan dari anak yang akan melakukan perkawinan karena anak yang akan menjalankannya.
Dalam memutuskan perkara kawin paksa sebagai alasan perceraian Perkara Nomor 0044/ Pdt. G/ 2006/ PA. Kdl. Majelis hakim menggunakan pertimbangan-pertimbangan hukum yang telah ditentukan oleh perundang-undangan, yaitu menggunakan Pasal 39 ayat (2) Undang-Undang No.1 Tahun 1974, dan Pasal 19 huruf (F), dan Pasal 116 huruf (F) Kompilasi Hukum Islam, serta di dalam kitab Al Bajuri Juz II halaman 362. walaupun pertimbangan tersebut tidak mencantumkan dalil-dalil dari Al-Quran yang mana merupakan landasan pokok-pokok dalam hukum islam.
Dengan adanya abstrak ini diharapkan para pembaca dapat memahami secara singkat isi dari hasil penelitian kawin paksa sebagai alasan perceraian Perkara Nomor 0044/ Pdt. G/ 2006/ PA. Kdl. Dengan kemampuan dan keterbatasan penulis dapat menyelesaikan skripsi ini walaupun masih jauh dari sempurna.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Kawin paksa; Perceraian; Putusan pengadilan
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.5 Islamic ethics, practice > 297.57 Religious experience, life, practice > 297.577 Marriage and family life
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > 74230 - Hukum Keluarga Islam (Ahwal al-Syakhsiyyah)
Depositing User: Miswan Miswan
Date Deposited: 09 Nov 2020 07:32
Last Modified: 09 Nov 2020 07:32
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/11709

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics