Pengaruh kesejahteraan masyarakat dan industri kreatif terhadap eksistensi perbankan syariah di Kabupaten Jepara

Rizqiyyah, Iffatur (2019) Pengaruh kesejahteraan masyarakat dan industri kreatif terhadap eksistensi perbankan syariah di Kabupaten Jepara. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1505036038_Iffatur Rizqiyyah]
Preview
Text (Skripsi_1505036038_Iffatur Rizqiyyah)
Skripsi_1505036038_Iffatur Rizqiyyah.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (2MB) | Preview

Abstract

Bank syariah adalah lembaga keuangan yang bertugas menghimpun dana dan menyalurkan dana serta memberikan jasa-jasa lainnya yang berasaskan pada asas kemitraan, keadilan, transparansi dan universal serta melakukan kegiatan usaha perbankan berdasarkan prinsip syariah. Eksistensi perbankan Syariah di Indonesia pada awalnya didasarkan pada Undang-undang Perbankan No.7 Tahun 1992 di mana bank diberikan kebebasan untuk menentukan jenis imbalan yang akan diambil dari nasabahnya baik bunga maupun keuntungan-keuntungan bagi hasil. Eksistensi perbankan syari’ah semakin eksis setelah disahkannya Undang-undang No. 10 Tahun 1998 tentang Perbankan sebagai perubahan dari Undang-undang no. 7 Tahun 1992. Undang-undang ini ini membuka kesempatan bagi siapa saja yang akan mendirikan bank Syari’ah maupun yang ingin mengkonversi dari sistem konvensional dengan sistem syari’ah. UU No.10 tahun 1998 ini sekaligus menghapus Pasal 6 pada PP No.72/1992 yang melarang dual sistem. Dengan tegas pasal 6 UU No.10 tahun 1998 membolehkan bank umum yang melakukan kegiatan secara konvensional dapat juga melakukan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syari’ah. Selain itu juga, eksistensi perbankan Syari’ah diperkukuh dengan Undang-undang No. 23 Tahun 1999 tentang Bank Indonesia yang telah diubah dengan Undang-undang No. 3 Tahun 2004. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui eksistensi perbankan syariah di Kabupaten Jepara. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat Jepara sebanyak 90 responden.
Adapun penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan penentuan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Sumber data pada penelitian ini adalah data primer. Metode pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner. Sedangkan data dianalisis dengan menggunakan analisis regresi linier berganda. Variabel pada penelitian ini terdiri dari variabel independen yang meliputi kesejahteraan masyarakat dan industri kreatif, serta variabel dependen tentang eksistensi perbankan syariah.
Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa variabel kesejahteraan masyarakat tidak berpengaruh signifikan terhadap eksistensi perbankan syariah dengan nilai signifikansi 0,133, sedangkan industri kreatif berpengaruh positif signifikan terhadap eksistensi
perbankan syariah dengan nilai signifikansi 0,000. Kesejahteraan masyarakat dan industri kreatif secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap eksistensi perbankan syariah dengan nilai signifikansi 0,000.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Eksistensi perbankan syariah; Kesejahteraan masyarakat; Industri kreatif; Perbankan syariah
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.2 Islam Doctrinal Theology, Aqaid and Kalam > 297.27 Islam and social sciences > 297.273 Islam and economics
300 Social sciences > 330 Economics > 332 Financial economics > 332.1 Bank dan perbankan
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > 61206 - Perbankan Syariah (S1)
Depositing User: Irna Latifatul Khoiriyyah
Date Deposited: 19 Apr 2021 02:48
Last Modified: 27 Jul 2021 03:24
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/12674

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics