Pelaksanaan bimbingan Islam bagi anak berkebutuhan khusus di Pondok Pesantren Islamic Boarding School Keji Ungaran Barat

One Irsayanti, Tiara (2020) Pelaksanaan bimbingan Islam bagi anak berkebutuhan khusus di Pondok Pesantren Islamic Boarding School Keji Ungaran Barat. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of SKRIPSI_1501016090_Tiara_One_Irsayanti] Text (SKRIPSI_1501016090_Tiara_One_Irsayanti)
SKRIPSI_1501016090_Tiara_One_Irsayanti.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi karena banyaknya problematika yang dihadapi dalam proses dakwah. Terutama persoalan yang berhubungan dengan sasaran dakwah yaitu mad’u dilihat dari segi khusus yaitu anak berkebutuhan khusus. Penelitian bertujuan untuk mengetahui; 1) Bagaimanakah bimbingan Islam bagi anak berkebutuhan khusus di Pondok Pesantren Islamic Boarding School Keji Ungaran Barat, 2) Apakah faktor pendukung dan penghambat dari bimbingan Islam bagi anak berkebutuhan khusus di Pondok Pesantren Islamic Boarding School Keji Ungaran Barat. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif. Sumber data primer dalam penelitian ini adalah kepala madrasah atau kepala pengasuh dan para pengasuh pondok pesantren Islamic Boarding School Keji Ungaran Barat, untuk sumber data sekunder penulis memperoleh data dari buku, jurnal, ataupun hasil penelitian yang dilakukan sebelumnya oleh peneliti lain yang relevan dengan penelitian ini. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan untuk menganalisis data dan menguji keabsahan data yang diperoleh menggunakan reduksi data, penyajian data, dan verifikasi (penarikan kesimpulan).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Pelaksanaan bimbingan Islam bagi anak berkebutuhan khusus di pondok pesantren Islamic Boarding School Keji dilaksanakan oleh pengasuh ponpes dan para santri berkebutuhan khusus yang dilaksanakan setiap harinya sesuai jadwal yang sudah konsisten. Pelaksanaan bimbingan Islam bagi anak berebutuhan khusus di pondok pesantren Islamic Boarding School Keji memiliki tujuan yaitu yang pertama agar anak berkebutuhan khusu mampu melaksanakan kewajibannya sebagai seorang muslim dengan melakukan ibadah sholat lima waktu, mengaji, berpuasa, dll. Kedua kami berharap agar supaya setelah lulus dari pondok pesantren ini anak berkebutuhan khusus memiliki bekal keagamaan untuk esok dewasa karna tentunya mereka kan terjun langsung juga dengan masyarakat. Ketiga adalah mengurangi maraknya bullying terhadap anak berkebutuhan khusus. Dengan mempunyai bekal ilmu keagamaan dan memiliki perilaku keberagamaan maka ia akan dihormati oleh masyarakat dan menepis juga bullying yang sering terjadi kepada anak berkebutuhan khusus. Anak berkebutuhan khusus di ponpes tersebut dibimbing agar bisa melaksanakan kewajibannya sebagai seorang muslim, mereka diajarkan bagaimana cara berwudhu, sholat, mengaji, berpuasa dengan baik. Beberapa materi yang diampaikan oleh pengasuh yaitu tentang aqidah biasanya pengasuh menyampaikan dengan materi agama, iman kepada Allah, saat pengasuh ceramah didepan santri beliau menyampaikan bahwa keimanan yang direalisasikan secara benar akan membentuk kepribadian yang mukmin, lalu tentang penanaman akhlak dan sopan santun terhadap sesame maupun orang yang lebih tua, dan mereka diajarkan beribadah yang menjadi suatu keharusan atau kewajiban yang harus dilaksanakan setiap manusia khususnya umat islam. Dalam membimbing anak bekebutuhan khuus pengasuh ponpes membujuk dan menarik perhatian anak berkebutuhan khusus dengan cara memberikan iming-iming reward yang akan diperoleh jika mereka mengikuti pelaksanaan bimbingan dengan semangat dan paham akan apa yang diperintah dan disampaikan oleh pengasuh, membujuk dengan lembut namun juga tegas. 2) Faktor pendukung dan penghambatnya berasal dari pembimbing, anak berkebutuhan khusus, sarana prasarana serta orang tua anak berkebutuhan khusus. Pembimbing memiliki peran yang penting karena lebih mengetahui kondisi dan kemampuan anak bekebutuhan khusus, yang menentukan berhasil tidaknya bimbingan. Hal ini juga didukung dengan adanya sarana prasarana yang cukup memadai dan menunjang sehingga anak berkebutuhan khusus merasa nyaman selama pelaksanaan bimbingan dan lebih mudah dalam memahami materi yang disampaikan. Faktor penghambat dari anak datang ketika anak tidak dapat mengikuti kegiatan bimbingan dengan baik terutama ketika anak sudah teralihkan perhatianya pada hal yang lain. Kolaborasi dengan orangtua pun masih menjadi kendala. Orang tua hanya berpasrah pada pondok pesantren dan sekolahan untuk mendidik anaknya untuk jauh lebih baik. Tidak semua orang tua berperan aktif dalam memberikan pendidikan terhadap anaknya di sekilah maupun di rumah.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Bimbingan Islam; Santri anak berkebutuhan kusus
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.74 Dakwah
300 Social sciences > 370 Education > 371 School management; special education > 371.4 Bimbingan dan penyuluhan siswa, Bimbingan dan penyuluhan sekolah
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70232 - Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI)
Depositing User: Poerwanto Pwt
Date Deposited: 14 Dec 2021 11:29
Last Modified: 14 Dec 2021 11:29
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/14440

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics