Liur kucing dalam hadis : tinjauan sains

Anam, Khoirul (2021) Liur kucing dalam hadis : tinjauan sains. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of SKRIPSI_1504026008_KHOIRUL_ANAM] Text (SKRIPSI_1504026008_KHOIRUL_ANAM)
1504026008_Khoirul Anam_Full Skripsi - K E N D H O(1).pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)

Abstract

Riset diawali dengan pemasalah, yaitu sikap orang-orang sekitar terhadap binatang seperti kucing. Meskipun ada Sebagian orang yang sangat menyayangi kucing. Akan tetapi, masih banyak orang yang risih dan sering menyakiti binatang kecil ini, karena kucing hanya ingin meminta makanan saja. padahal Rosulullah saw sangat menyayangi kucing bahkan Rosullah saw memiliki kucing yang diberi nama Muezza. Dan Rosulullah pernah mengatakan bahwa seorang wanita pergi ke neraka karena menyiksa kucing sampai kelaparan.
Metode yang digunakan peneliti dalam penelitian ini menggunakan metode studi kepustakaan kualitatif, yaitu metode yang berhubungan dengan kepustakaan seperti pencarian, pencatatan, pengolahan buku yang berhubungan dengan diskusi.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa hadis tentang liur kucing ialah shahih dari segi sanad maupun matan. Meskipun ada salah satu jalur sanad yang terputus (mun’qathi) pada Riwayat Ibnu Majah yaitu Harisah yang berstatus dhaoif akan tetapi dari keseluruhan rawi tidak ada celaan dari para kritikus serta matannya shahih menurut kriteria al-Ghazali sehingga sanad menjadi hasan. dan pada Riwayat hadis Ahmad bin Hambal yaitu Imarah Abdullah bin Abi Thalhah karena tidak ditemukan guru, murid dan tahun wafatnya. Akan tetapi, tidak ada celaan terhadap para rawi-rawi tersebut serta matanya shahih menurut tolok ukur imam al-Ghazali sehingga sanad naik menjadi hasan. Terkait liur kucing dalam hadis Rosulullah saw bersabda, “kucing tidaklah najis, ia hanya binatang disekelilingmu”. Adapun menurut ilmu sains, kucing memiliki perangkat pembersih dalam bagian lidahnya yang disebut Papillae Filiform. Disitu terdapat air liur yang mengandung senyawa lysozyme dan laktoferin, yaitu senyawa yang dapat menghancurkan serta membersihkan bakteri-bakteri.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Kucing; Air liur; Hadis sains
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Humaniora > 76231 - Ilmu Al-Quran dan Tafsir
Depositing User: Wati Rimayanti
Date Deposited: 27 Jan 2022 08:10
Last Modified: 27 Jan 2022 08:41
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/15093

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics