Makna isti’âdzah dalam Al-Qur’an surat al-Mu’awwidzatain menurut M. Quraish Shihab dalam Tafsir al-Mishbah

Hidayat, Moh. Iqwan (2021) Makna isti’âdzah dalam Al-Qur’an surat al-Mu’awwidzatain menurut M. Quraish Shihab dalam Tafsir al-Mishbah. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of SKRIPSI_1504026007_MOH._IQWAN_HIDAYAT] Text (SKRIPSI_1504026007_MOH._IQWAN_HIDAYAT)
1504026007_Moh. Iqwan Hidayat_Full skripsi-dikonversi - Iqwan Hidayat.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)

Abstract

Penulisan ini dilatarbelakangi atas perintah Allah SWT untuk selau ber-isti’âdzah yaitu memohon atau meminta perlindungan hanya kepada Allah dari aneka macam gangguan. Isti’âdzah merupakan sebagian karakteristik yang wajib dimiliki oleh orang muslim. Dengan selalu ber-isti’âdzah orang tersebut akan selalu merasa keaman dan juga terlindungi, sebab telah memohon perlindungan kepada hal yang bisa membuat dirinya terlindungi dari banyaknya rayuan maupun gangguan yang dapat memberi bahaya kepada dirinya. Terutama dizaman sekarang diseluruh dunia sedang mengalami pandemik yang disebabkan oleh virus corona (covid-19). Semua makhluk membutuhkan sebuah perlindungan, apalagi manusia merupakan manusia yang sangat lemah sehingga membutuhkan akan sebuah perlindungan dari gangguan yang bisa mengancam dirinya. Untuk bisa menghindar dari godaan setan kita diperintahkan untuk melakukan Isti’âdzah, hal ini diperintahkan kepada semua hamba-Nya untuk memohon dan meminta perlindungan kepada Allah. Dikarena setan adalah musuh yang nyata bagi seluruh manusia.
Disebutkan dalam al-Quran kurang lebih ada 15 ayat yang berkaitan dengan tema Isti’âdzah. Salah satu surat yang secara jelas menerangkan isti’âdzah adalah surat Mu’awwidzatain. Untuk mendapatkan pemahaman makna isti’âdzah yang komprehensif maka bisa juga dengan pendekatan tafsir al-Qur’an. Dalam era modern, di indonesia ada seorang mufassir yang sangat terkenal dan sangat mendalami al-Qur’an adalah M. Quraish Shihab. Kitab tafsirnya adalah Tafsir al-Misbah: pesan, kesan dan keserasian al-Qur’an lengkap 30 juz yang sangat cocok dengan nuansa ke-Indonesiaan dan dapat menjadi rujukan dalam era modern seperti zaman sekarang.
Metode kualitatif kepustakaan merupakan metode yang dipergunakan dalam penyusuan skripsi ini, ialah sebuah metode yang berkaitan dengan kepustakaan. Seperti, mencari, mencatat dan mengolah buku yang terkait dengan permasalahan dan pembahasan ini.
Penelitian ini berusaha mengungkapkan makna Isti’âdzah menurut M. Quraish Shihab dalam tafsir al-Misbah khususnya pada surat Mu’awwidzatain. Dan implementasi tafsir M. Quraish Shihab atas surat al-Falaq dan an-Nass.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Isti’adzah dalam surat al-Mu’awwidzatain menurut Quraish Shihab dalam tafsirnya yaitu memohon dan meminta perlindungan hanya kepada Allah dari semua kejahatan yang disebabkan oleh setan. Isti’âdzah sangat diperlukan dari sekian banyak hal. Permasalahan yang dimohonkan perlindungan-Nya itu adalah sesuatu yang sifatnya tersembunyi dan juga sangat rahasia yang berada di jauh dari jangkauan kemampuan manusia. Oleh sebab itu Allah memerintahkan untuk memohon perlindungan-Nya. Hal ini memberi isyarat bahwa tidak mungkin yang bisa menyelamatkan manusia kecuali hanya Allah. Permohonan perlindungan disini ada dua sumber yaitu kejahatan yang bersumber dari luar (semua makhluk yang diciptakan Allah, waktu malam, sihir/penebar berita bohong, orang yang iri dan dengki) dan juga kejahatan yang bersumber dari dalam (bisikan dan rayuan setan yang merasuk kedalam hati dan mempengaruhi perbuatan kita). Maka dari itu aktifitas ruqyah yang kita lihat selama ini sangat tepat bagi yang terkena sihir.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Isti’âdzah; Tafsir Al-Qur'an; M. Quraish Shihab
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.1 Sources of Islam > 297.12 Al-Quran and Hadith > 297.122 Al-Quran > 297.1226 Interpretation and Criticism
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Humaniora > 76231 - Ilmu Al-Quran dan Tafsir
Depositing User: Wati Rimayanti
Date Deposited: 12 Feb 2022 06:37
Last Modified: 12 Feb 2022 06:37
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/15094

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics