Konsep ‘uzlah menurut Hamka dalam Tafsir Al-Azhar

Siswanto, Siswanto (2021) Konsep ‘uzlah menurut Hamka dalam Tafsir Al-Azhar. Masters thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of TESIS_1600088030_Siswanto] Text (TESIS_1600088030_Siswanto)
TESIS FULL. SIS PDF - syis syis.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara mendalam konsep uzlah menurut hamka dalam tafsir al-azhar. Penelitian ini berbentuk penelitian kepustakaan. Metode yang dipakainya adalah deskriptif analisis dan historis. Sumber primer dalam penelitian ini adalah tafsir al-azhar karya hamka dan sumber skundernya adalah tafsir-tafsir lain dan buku-buku yang terkait dalam penelitian ini.
Uzlah adalah menjauh, menghindar, menyendiri, mengasingkan diri dari orang lain, pengasingan diri untuk memusatkan perhatian hanya untuk beribadah kepada Allah swt, membebaskan diri dari masyarakat dengan cara memutuskan hubungan dengan mereka. menjauhkan dari sesuatu untuk membebaskan diri Penjauhan itu dapat dengan menjauhkan diri dengan badannya maupun dengan hati.
Para tokoh islam mempunyai pandangan sendiri mengenai uzlah diantaranya Imam Al- Ghazali, Ibnu ‘Atha ‘Illah As-Sakandari, Muhammad Abdullah Darraz, Syikh nawawi al-bantani Nawawi, Abu bakar muhammad bin yahya bin shayig bin Bajah, uzlah yang diutarakan para tokoh tersebut semuanya mempunyai kemiripan dalam melakukan praktek uzlah, seiring dengan berjalanya waktu ada salah satu tokoh yang mempuyai konsep uzlah yang berbeda beliau adalah Hamka “Haji Abdulmalik Karim Amrullah”.
Hamka telah mencetuskan suatu konsep yang baru dalam menjalankan kehidupan hakiki yang disebut konsep uzlah. menurutnya Uzlah adalah mendorong dan memotifasi untuk selalu melakukan kreatif serta berperan aktif dalam menjalani sebuah kehidupan bermasyarakat/berkumpul di khalayak ramai. Disisi lain Hamka juga menjelaskan, uzlah adalah menghendaki agar seseorang dalam mencari kebenaran yang hakiki tetep aktif dalam berbagai aspek kehidupan dalam bermasyarakat.
Penelitian ini berbentuk library Reseach (Kepustakaan) dengan mengunakan Metode Deskriptif Anaisis dan Historis. Sumber primernya adalah Tafsir Al-Azhar karya Hamka sedangkan sumber skundernya adalah beberapa Tafsir al-Qur’an, kitab-kitab maupun buku-buku lain yang terkait dalam penelitian ini.
Dengan kesimpulan Pertama konsep uzlah menurut hamka adalah mendorong dan memotifasi untuk selalu melakukan kreatif serta berperan aktif dalam menjalani sebuah kehidupan bermasyarakat/berkumpul di khalayak ramai, hamka mengutarakan, uzlah adalah menghendaki agar seseorang dalam mencari kebenaran yang hakiki tetep aktif dalam berbagai aspek kehidupan dalam bermasyarakat. Kedua uzlah menurut hamka didalam tafsir al-azhar terbagi menjadi enam bagian diantaranya adalah:
Uzlah Menjauhkan Dari Kesesatan (Perbuatan Syirik), Uzlah Menjauhkan dari Marabahaya, Uzlah dijauhkan dari mendengarkan berita, Uzlah menjahui diri dari ketidak benaran, Uzlah menjauhan dari kotoran (hadas), Uzlah Menjauhkan dari tuduhan dan fitnah.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: ‘Uzlah, Hamka, Tafsir Al-Azhar,
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.1 Sources of Islam > 297.12 Al-Quran and Hadith > 297.122 Al-Quran > 297.1226 Interpretation and Criticism
Divisions: Program Pascasarjana > Program Master (S2) > 76131 - Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir (S2)
Depositing User: Bahrul Ulumi
Date Deposited: 27 Apr 2022 05:04
Last Modified: 27 Apr 2022 05:04
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/16023

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics