Pemanfaatan media sosial sebagai media e-democracy ini telah banyak dilakukan di Indonesia, seperti dengan membentuk sebuah gerakan yang bersifat sosial maupun politik. Pemanfaatan ruang virtual yang dilakukan oleh sebuah gerakan sosial dapat menjadi wadah pendidikan politik terkhusus kepada generasi muda yang banyak menghabiskan waktunya dalam penggunaan media sosial dan Instagram menjadi peringkat ke tiga penggunaan media sosial terbanyak di Indonesia pada tahun 2020. Generasi Melek Politik merupakan sebuah gerakan sosial yang menginginkan generasi muda lebih khususnya dan masyarakat secara luas untuk mendapatkan pendidikan politik dengan cara yang menyenangkan melalui Instagram Generasi Melek Politik. Jadi, penelitian ini mengkaji tema-tema pendidikan politik apa saja yang diberikan oleh Generasi Melek Politik dalam unggahannya di Instagram dan metode pendidikan politik yang digunakan oleh Generasi Melek Politik untuk diberikan kepada netizen di Instagram.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus pada komunitas Generasi Melek Politik dan melalui akun Instagram Generasi Melek Politik dalam kurun waktu tahun 2020. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan kajian dokumen atau literatur yang kemudian dianalisis melalui tahapan penelitian yang dijelaskan Miles dan Hubberman dan analisis isi.
Berdasarkan hasil penelitian ini ditemukan bahwa politik adalah kegiatan yang bersifat inklusif sehingga Generasi Melek Politik tidak memfokuskan pendidikan politik pada satu hal saja. Namun, berdasarkan pengamatan melalui Instagram Generasi Melek Politik, dominasi fokus pendidikan politik sesuai dengan urutan tema pendidikan politik terbanyak yang diunggah adalah (1) isu lingkungan, (2) covid-19, (3) Demokrasi, (4) Hak Asasi Manusia (HAM), (5) Gender dan Politik. Sedangkan metode pendidikan politik yang digunakan oleh Generasi Melek Politik dalam Instagramnya adalah diskusi terbuka, studi kasus, bursa gagasan dan pengharapan. Contohnya seperti webinar, menggunakan Instagram live untuk berdiskusi dan konten infografis yang menimbulkan diskusi dalam kolom komentar.

ABSTRACT:
The use of social media as an e-democracy medium has been widely carried out in Indonesia, such as by forming a movement that is both social and political. The use of virtual space by a social movement can be a place for political education, especially for the younger generation who spend a lot of time using social media. Instagram itself is ranked the third most used social media in Indonesia in 2020. Generai Melek Politik is a social movement that wants the younger generation in particular and the wider community to get political education in a fun way through Instagram Generasi Melek Politik. So, this study examines the theme of political education provided by Generasi Melek Politik (GMP) in its uploads on Instagram and political education methods used by GMP to be given to netizens on Instagram.
The research method used in this study is a qualitative research method with a case study approach in the Generasi Melek Politik community and through its Instagram account within the year 2020. The data collection techniques used are interviews, observations and document or literature studies which are then analyzed through the following stages of research described Miles and Hubberman and content analysis.
Based on the results of this study, it was found that politics is an inclusive activity, so that Generasi Melek Politik does not focus on political education on one thing only. However, based on observations through Generasi Melek Politik's Instagram, the dominance of the focus of political education based on the number of themes of political education are (1) Environmental issues, (2) Covid-19, (3) Democracy, (4) Human Rights, (5) Gender and Politics. While the methods of political education used by GMP in their Instagram are open discussions, case studies, exchange of ideas and expectations. For example as webinar, using live Instagram to discuss and upload some infografis which inviting netizen to discuss about it.