Penerapan metode Candrasengkala dan metode Hisab Jumali dalam visualisasi tahun perspektif semantik dan astronomi

Ridhallah, Alaik (2021) Penerapan metode Candrasengkala dan metode Hisab Jumali dalam visualisasi tahun perspektif semantik dan astronomi. Masters thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Tesis_1802048006_Alaik_Ridhallah] Text (Tesis_1802048006_Alaik_Ridhallah)
Tesis_1802048006_Alaik_Ridhallah.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)

Abstract

Metode Candrasengkala didesain untuk pengungkapan tahun menggunakan beberapa kata yang disusun. Sedangkan Metode Hisab Jumali mengkonversi huruf Hijaiyyah kedalam nilai angka, dirangkai menjadi kata. Kata-kata yang dihasilkan dari keduanya mempunyai makna mendalam dan sering dikaitkan dengan peristiwa astronomi. Kebanyakan orang tidak mengetahui hal tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses penggalian makna secara dalam melalui piranti semantik dan mengetahui ada tidaknya peristiwa astronomi. Tulisan memfokuskan pada tiga hal : 1) Bagaimana Metode Penggunaan Candrasengkala dan Hisab Jumali. 2) Bagaimana kajian semantika dalam metode Candrasengkala dan metode Hisab Jumali. 3) Bagaimana Relevansi Metode Candrasengkala dan Metode Hisab Jumali dalam Realitas Astronomis. Ini termasuk penelitian kualitatif jenis penelitian kepustakaan (Library Reseacrh). Sumber data primer, Keterangan Candrasengkala, karya Raden Bratakesawa dan Semantik Leksikal karya Mansoer Pateda. Analisis astronomis menggunakan aplikasi Stellarium dan WinHisab.
Hasilnya adalah, candrasengkala lebih fleksibel terhadap berbagai kalender, misal Kalender Saka, Kalender Jawa, Kalender Masehi. Sedangkan Hisab Jumali baru Kalender Hijriah. Banyak aksara dan bahasa digunakan dalam membuat Sengkalan. Hisab Jumali hanya menggunakan satu bahasa dan aksara saja yaitu Arab. Pembacaan dengan Semantik fokus pada kajian Leksikal, Gramatikal dan Kontekstual. Semantik leksikal berbentuk kata dasar, mengandung kosa kata, perbendaharaan kata. Pada gramatikal hisab jumali dan candrasengkala mempunyai makna dari tataran morfologi dan sintaksis di dalam susunan kalimatnya. Secara kontekstual, kalimat yang membentuk susunan tahun secara implisit disebabkan oleh situasi, tempat, waktu, dan lingkungan. Dari contoh hisab Jumali, tidak ada yang dipengaruhi oleh kejadian astronomi dalam histori pembuatannya, meskipun ada yang bertepatan dengan kejadian gerhana. Menurut penulis, itu hanya kebetulan semata. Salah satu contoh dari Candrasengkala adalah Sirna Ilang Kertaning Bumi 1400 Saka (S). Hasil aplikasi WinHisab dan Stellarium serta berbagai literasi, dalam satu tahun terjadi sebuah peristiwa astronomi gerhana Matahari parsial di sebagian wilayah Indonesia Barat, hampir di semua wilayah Indonesia timur. Perlu diperhatikan, kejadian alam atau astronomi bersamaan suatu peristiwa (kemunduran kerajaan Majapahit-red) tidak ada kaitannya dalam ajaran Islam. Semuanya adalah kehendak Allah Subha>nahu Wata’ala.

ABSTRACT:
The Candrasengkala method is designed to express the year using several words that are arranged. While the Jumali Hisab Method converts Hijaiyyah letters into numerical values, assembled into words. The words that result from both have deep meanings and are often associated with astronomical events. Most people don't know that. This study aims to determine the process of extracting meaning deeply through semantic tools and to find out whether there are astronomical events. This paper focuses on three things: 1) How to use Candrasengkala and Hisab Jumali methods. 2) How is the study of semantics in the Candrasengkala method and the Hisab Jumali method. 3) What is the Relevance of the Candrasengkala Method and the Jumali Hisab Method in Astronomical Reality. This includes qualitative research type of library research (Library Research). Sources of primary data, Keterangan Candrasengkala, by Raden Bratakesawa and Semantik Leksikal by Mansoer Pateda. Astronomical analysis using the Stellarium and WinHisab applications.
The result is, candrasengkala is more flexible to various calendars, for example the Saka Calendar, Javanese Calendar, Gregorian Calendar. Meanwhile, Hisab Jumali is a new Hijri Calendar. Many characters and languages are used in making Sengkalan. Hisab Jumali only uses one language and script, namely Arabic. Reading with Semantics focuses on Lexical, Grammatical and Contextual studies. Lexical semantics in the form of basic words, containing vocabulary, vocabulary. In grammatical reckoning, jumali and candrasengkala have meaning from the morphological and syntactic levels in the sentence structure. Contextually, sentences that form the composition of the year are implicitly caused by the situation, place, time, and environment. From the example of Jumali's reckoning, nothing was influenced by astronomical events in the history of its manufacture, although there were those that coincided with the occurrence of eclipses. According to the author, it's just a coincidence. One example of Candrasengkala is Sirna Ilang Kertaning Bumi 1400 Saka (S). The results of the WinHisab and Stellarium applications as well as various literacys, in one year an astronomical event of a partial solar eclipse occurred in parts of western Indonesia, almost all parts of eastern Indonesia. It should be noted that natural or astronomical events at the same time as an event (the decline of the Majapahit kingdom-ed) have nothing to do with Islamic teachings. Everything is the will of Allah Subha>nahu Wata’ala.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Candrasengkala; Hisab Jumali; Semantik; Astronomis
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.2 Islam Doctrinal Theology, Aqaid and Kalam > 297.26 Islam and secular disciplines > 297.265 Islam and natural science (Incl. Islamic Astronomy/Ilmu Falak)
Divisions: Program Pascasarjana > Program Master (S2) > 50102 - Ilmu Falak (S2)
Depositing User: Miswan Miswan
Date Deposited: 12 Sep 2022 06:44
Last Modified: 12 Sep 2022 06:44
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/16794

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics