Nilai-nilai tasawuf dalam Kidung Wahyu Kalasebo karya Sri Narendra Kalasebo dan implementasinya dalam kehidupan masa kini

Siska, Erlin Fran (2022) Nilai-nilai tasawuf dalam Kidung Wahyu Kalasebo karya Sri Narendra Kalasebo dan implementasinya dalam kehidupan masa kini. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1504046052_Erlin_Fran_Siska_Lengkap] Text (Skripsi_1504046052_Erlin_Fran_Siska_Lengkap)
Skripsi_1504046052_Erlin_Fran_Siska.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (700kB)

Abstract

Kidung merupakan salah satu karya sastra Jawa yang mengalami akulturasi nilai-nilai keislaman. Pada era moderenisasi ini, tembang kidung masih dinikmati oleh masyarakat Indonesia. Seperti tembang kidung yang diciptakan oleh salah satu tokoh budayawan muda yaitu Sri Narendra Kalasebo. Menggunakan lirik bahasa Jawa, maka tidak mudah untuk bisa begitu saja dipahami. Akan tetapi masyarakat Indonesia masih mendengarkan tembang kidung tersebut dalam unggahannya saja sudah dinonton hampir 50 juta kali. Hal tersebut memicu penulis untuk meneliti Kidung Wahyu Kalasebo dengan tujuan untuk mengetahui makna atau nilai-nilai tasawuf yang terkandung dalam Kidung Wahyu Kalasebo melaui proses analis semiotik serta implentasinya dalam kehidupan saat ini. Sehingga penulis mengambil penelitian dengan judul “Nilai-nilai tasawuf yang terkandung dalam Kidung Wahyu Kalasebo dan implentasinya dalam kehidupan saat ini”.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian pustaka (library research) dengan pemaparan secara sistematis mengarah pada penjelasan deskriptif-kualitatif. Hasil dari penelitian ini ialah lirik-lirik yang ditulis dalam bait Kidung Wahyu Kalasebo yang diciptakan oleh Sri Narendra Kalasebo mengandung nilai-nilai tasawuf yang dapat dijadikan acuan dalam kehidupan masyarakat serta menjadi solusi atas problematika kehidupan saat ini. Nilai-nilai tasawuf tersebut seperti, proses tazkiyatun nasf melalui takhalli, tajalli, dan tahalli, raja’ dan mahabbah, wahdatul wujud (manunggaling kawula gusti) dan insan kamil. Kemajuan teknologi dan hegemoni kehidupan menyebabkan berbagai krisis seperti moral bahkan spiritual terjadi di masyarakat maka secara implementatif, ajaran tasawuf tersebut tentunya menjadi penting untuk diterapkan serta dipraktikkan dalam kehidupan masyarakat baik secara individu maupun secara sosial.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Kidung Wahyu Kalaebo; Tasawuf; Semiotik
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.4 Sufism > 297.41 Sufi theology
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Humaniora > 76236 - Tasawuf dan Psikoterapi
Depositing User: Tiara Muna
Date Deposited: 26 Oct 2022 04:43
Last Modified: 26 Oct 2022 04:43
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/17512

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics