Analisis hukum ekonomi syariah terhadap gadai emas arisan (studi kasus pada pegadaian syariah cabang Pasar Ngabul Jepara)

Asna, Ahyana Nurul (2022) Analisis hukum ekonomi syariah terhadap gadai emas arisan (studi kasus pada pegadaian syariah cabang Pasar Ngabul Jepara). Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1802036074_Ahyana_Nurul_Asna] Text (Skripsi_1802036074_Ahyana_Nurul_Asna)
Skripsi_1802036074_Ahyana_Nurul_Asna.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (2MB)

Abstract

Pegadaian Syariah Cabang Pasar Ngabul Jepara menawarkan produk cicil emas arisan kepada masyarakat yang ingin memiliki emas dengan cara arisan. Apabila masyarakat yang ingin memiliki emas tetapi tidak bisa membeli emas dengan cara tunai maka produk tersebut menjadi solusi. Setiap bulannya pihak pegadaian melakukan undian untuk menentukan siapa yang memenangkan emas. Pegadaian menawarkan agar emas tersebut digadaikan di Pegadaian tersebut. Praktik gadai seperti itu memunculkan masalah bagaimana menggadaikan emas disatu tempat hasil dari arisan, sedangkan emas merupakan barang ribawi yang bersifat fluktuatif.
Penelitian dengan judul “Analisis Hukum Ekonomi Syariah Terhadap Gadai Emas Arisan pada Pegadaian Syariah Cabang Pasar Ngabul Jepara”, memiliki rumusan masalah bagaimana praktik gadai emas arisan pada Pegadaian Syariah Cabang Pasar Ngabul Jepara, dan bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap gadai emas arisan pada Pegadaian Syariah Cabang Pasar Ngabul Jepara.
Jenis penelitian yang digunakan merupakan penelitian lapangan atau field research dengan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan wawancara dan dokumentasi, dengan analisis yang digunakan dengan cara reduksi data, penyajian data serta penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa; pertama, praktik gadai emas arisan, yang semua anggota harus membayar uang muka pada awal transaksi. Uang muka tersebut tidak memotong cicilan awal arisan dan pihak pihak Pegadaian tidak transparan terhadap besaran uang muka. Kedua,Menurut hukum Islam praktik gadai seperti itu tidak boleh karena terdapat riba dari uang muka dalam transaksi. Karena ada riba, maka transaksi yang sebelumnya halal menjadi haram.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Rahn; arisan; emas; riba
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.2 Islam Doctrinal Theology, Aqaid and Kalam > 297.27 Islam and social sciences > 297.273 Islam and economics
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > 74234 - Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah)
Depositing User: Erica Visiyam
Date Deposited: 01 Nov 2022 09:39
Last Modified: 01 Nov 2022 09:44
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/17773

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics