Pengalaman belajar pendidikan agama Islam masa pandemi covid-19 di SDN Ngaliyan 05 Semarang

Samawi, Samawi (2021) Pengalaman belajar pendidikan agama Islam masa pandemi covid-19 di SDN Ngaliyan 05 Semarang. Masters thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Tesis_1703018083_Samawi] Text (Tesis_1703018083_Samawi)
Tesis_1703018083_Samawi.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)

Abstract

Pengalaman belajar siswa dimasa pandemi COVID-19 sangat dipengarui faktor infrastruktu dan kultur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisa pengalaman belajar siswa pada matapelajaran Pendidikan Agama Islam dimasa pandemi COVID-19 dalam segi infrastruktur, struktur dan kultur. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang mencakup latar belakang kehidupan nyata dan kondisi kontekstual untuk menafsirkan fenomena yang terjadi serta menghasilkan penemuan atas jawaban terhadap suatu fenomena. Hasilnya menunjukan bahwa dengan adanya perubahan pembelajaran ini pastinya berpengaruh juga pada pengalaman belajar siswa, baik dari faktor infrastruktur seperti siswa harus akrab dengan aplikasi pembelajaran yang masih asing, kuat lemahnya sinyal jaringan internet, dan kuota internet yang mahal, sehingga menyebabkan literasi digital siswa berkurang, orang tua yang ekonominya lemah merasa terbebani. Faktor struktur seperti siswa harus membiasakan diri belajar tanpa didampingi guru dan teman sehinnga menyebabkan siswa yang regulasi dirinya belum stabil menyebabkan tingkat pengetahuannya berbeda karena interaksi antara siswa dan guru secara langsung berkurang, dan orang tua yang seharusnya bekerja harus mendampingi anaknya belajar. Faktor kultur siswa harus terbiasa dengan kelas online contohnya google classroom, Sehingga hal tersebut mengakibatkan orang tua, siswa juga harus siap dan koneksi harus lancar.

ABSTRACT:
Student learning experiences during the COVID-19 pandemic are greatly influenced by infrastructure and culture factors. The purpose of this study was to determine and analyze student learning experiences in Islamic religious education subjects during the COVID-19 pandemic in terms of infrastructure, structure and culture. This study uses qualitative methods that include real-life backgrounds and contextual conditions to interpret phenomena that occur and produce findings on answers to a phenomenon. The results show that this change in learning will certainly have an effect on the student's learning experience, both from infrastructure factors such as students having to be familiar with unfamiliar learning applications, strong and weak internet network signals, and expensive internet quotas, causing students' digital literacy to decrease. economically weak parents feel burdened. Structural factors such as students have to get used to learning without being accompanied by teachers and friends, so that students whose self-regulation is not stable will cause different levels of knowledge because direct interaction between students and teachers is reduced, and parents who are supposed to work must accompany their children to study. The cultural factor of students must be familiar with online classes, for example google classroom, so that this results in parents, students also having to be ready and the connection must be smooth.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Pengalaman belajar; Pendidikan agama Islam; PAI; Pandemi covid-19; SDN
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.77 Islamic religious education
Divisions: Program Pascasarjana > Program Master (S2) > 86108 - Pendidikan Agama Islam (S2)
Depositing User: Miswan Miswan
Date Deposited: 12 Dec 2022 03:20
Last Modified: 12 Dec 2022 03:20
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/18366

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics