Nilai dakwah dalam tradisi tasyakuran haji masyarakat Desa Batang Pane I Kecamatan Halongonan Timur Kabupaten Padang Lawas Utara Sumatera Utara

Dillah, Ahmad Ubay (2021) Nilai dakwah dalam tradisi tasyakuran haji masyarakat Desa Batang Pane I Kecamatan Halongonan Timur Kabupaten Padang Lawas Utara Sumatera Utara. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of AHMAD UBAY DILLAH_1701056006_Skripsi Lengkap] Text (AHMAD UBAY DILLAH_1701056006_Skripsi Lengkap)
1701056006_Ahmad Ubay Dillah_Full Skripsi.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)

Abstract

Tradisi tasyakuran haji merupakan sebuah tradisi yang harus ada ketika melakukan perjalanan ibadah haji. Kegiatan ini merupakan perwujudan rasa syukur kepada Allah SWT sekaligus menyiarkan atau mempublikasikan bahwasannya individu tersebut akan melaksanakan perjalanan ibadah haji ke tanah suci. Kegiatan tradisi tasyakuran haji ini umum terjadi di Desa Batang Pane I. Tradisi tasyakuran haji merupakan salah satu bentuk dakwah kultural. Dakwah kultural merupakan pendekatan dakwah yang memperhatikan aspek sosial budaya yang berlaku dalam masyarakat. Posisi prosesi tasyakuran haji disini dianalogikan sebagai proses dakwah, maka dari itu aspek-aspek yang terdapat dalam tradisi tasyakuran haji di lapangan perlu dilakukan penelitian dan pengkajian terhadap aspek nilai dakwah yang terdapat didalamnya. Sebagai rumusan masalah adalah: bagaimana tradisi tasyakuran haji masyarakat Desa Batang Pane I dan bagaimana nilai dakwah dalam tradisi tasyakuran haji masyarakat Desa Batang Pane I?
Penelitian ini, peneliti menggunakan metode kualitatif deskriptif, dengan pendekatan lapangan. Data primer dalam penelitian ini yaitu tokoh agama, tokoh masyarakat, jamaah haji, dan masyarakat (yang berkecimpung dalam tradisi tasyakuran haji). Sedangkan data sekunder nya yaitu berupa buku, laporan, dokumen, arsip dan foto pada kegiatan tasyakuran haji. Pengumpulan data, peneliti menggunakan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data, peneliti menggunakan model Miles dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Tradisi tasyakuran haji masyarakat Desa Batang Pane I yaitu bertujuan untuk mengungkapkan rasa syukur kepada Allah SWT atas terlaksananya rukun Islam yang ke lima. Pelaksanaan tradisi tasyakuran haji diantaranya yaitu dimulai dari dua minggu sebelum keberangkatan, ketika pemberangkatan, ketika jamaah haji berada di tanah suci, ketika kedatangan dan syukuran setelah kepulangan. Nilai dakwah yang terkandung dalam tradisi tasyakuran haji ini yaitu nilai akidah (nilai syukur), nilai syariah (meningkatkan syiar Islam) dan nilai akhlaq (nilai silaturahmi, nilai sedekah, nilai memuliakan tamu, nilai kepedulian antar sesama, dan nilai tolong menolong). Selain nilai-nilai tersebut, terdapat beberapa nilai diantaranya yaitu nilai universal (nilai kebahagiaan, nilai tanggung jawab, nilai kerjasama, nilai persatuan dan nilai keikhlasan), nilai budaya (budaya gotong royong) dan nilai personal (bertanggungjawab, disiplin, jujur dan rasa saling menghormati).

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Nilai dakwah; Tradisi; Tasyakuran haji
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.74 Dakwah
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 76201 - Manajemen Haji dan Umrah
Depositing User: Ana Afida
Date Deposited: 30 Dec 2022 10:32
Last Modified: 30 Dec 2022 10:32
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/18530

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics