Rekrutmen perempuan dalam partai politik : studi komparasi PDI Perjuangan dan PKB Kabupaten Demak

Nisak, Misfaatin (2022) Rekrutmen perempuan dalam partai politik : studi komparasi PDI Perjuangan dan PKB Kabupaten Demak. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1806016064_Misfaatin_Nisak] Text (Skripsi_1806016064_Misfaatin_Nisak)
Skripsi_1806016064_Misfaatin_Nisak.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (3MB)

Abstract

Studi ini mengkaji mengenai pola rekrutmen perempuan yang dilakukan oleh partai politik dengan mengambil lokus DPC PDI Perjuangan dan PKB Kabupaten Demak. Tujuan penelitian adalah untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan mengenai pola rekrutmen yang dijalankan oleh partai politik khususnya terhadap perempuan, serta untuk membandingkan rekrutmen yang dilakukan oleh PDI Perjuangan dan PKB, yang mana perbedaan basis ideology menjadi salah satu studi perbandingan dalam penelitian ini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus, penelitian dilakukan secara mendalam dengan mencari makna dari data-data yang didapatkan di lapangan, selanjutnya pada pendekatan studi kasus, penelitian dilakukan secara terperinci terhadap kasus-kasus yang dikaji, adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan pada penelitian ini adalah observasi atau pengamatan yang dilakukan di DPC PDI Perjuangan dan DPC PKB Kabupaten Demak, selanjutnya adalah teknik wawancara dengan mengambil narasumber yang berasal dari masing-masing partai baik anggota maupun pengurus, yang terakhir adalah dokumentasi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori rekrutmen politik sebagai kerangka berfikir untuk menganalisis permasalahan yang sedang dikaji.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat perbedaan pola rekrutmen perempuan yang dilakukan oleh PDI Perjuangan dan PKB. Pertama, terkait kriteria calon kader, PDI Perjuangan tidak memberikan syarat khusus, sementara PKB mensyaratkan calon anggotanya memiliki kesamaan ideology. Kedua, pola rekrutmen perempuan yang dilakukan PDI Perjuangan memiliki pola lateral (terbuka) untuk calon anggota dan calon pejabat public dan pola vertical (tertutup) untuk calon pengurus partai, adapun PKB cenderung memiliki pola vertical (tertutup) dalam proses pengrekrutan anggota, pengurus maupun calon pejabat public. Keempat, mekanisme yang dilakukan PDI Perjuangan dalam merekrut kader perempuan cenderung memanfaatkan media digital sementara PKB menggunakan cara-cara personal. Kelima, pada tahapan rekrutmen yang dilakukan untuk merekrut calon pejabat publik, PDI Perjuangan melakukan tahapan yang dimulai dari sertifikasi, verifikasi, seleksi, dan penetapan, adapun PKB tidak melakukan proses seleksi pada tahap pencalonan, perekrutan yang dilakukan melalui tahapan penjaringan, nominasi, pemilihan umum. Keenam, pada proses seleksi dan kaderisasi perempuan, PDI Perjuangan secara selektif memilih calon pengurus dan pejabat yang akan diusung sementara PKB fokus pada pemenuhan keterwakilan 30% perempuan sehingga mengesampingkan kualitas kader. Pada proses kaderisasi PKB memiliki agenda khusus bagi perempuan melalui sayap partai yakni Perempuan Bangsa.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Rekrutmen; Perempuan; Partai politik; PDI Perjuangan; Partai Kebangkitan bangsa (PKB)
Subjects: 300 Social sciences > 320 Political science (Politics and government) > 324 The political process
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > 67201 - Ilmu Politik
Depositing User: Miswan Miswan
Date Deposited: 27 Feb 2023 10:32
Last Modified: 27 Feb 2023 10:32
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/19302

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics