Pengulangan ayat Fabiayyi Ala’i Rabbikuma Tukadziban dalam surat Ar-Rahman : tinjauan Tafsir Al-Munir dan Al-Misbah

Nuriyah, Sinta (2022) Pengulangan ayat Fabiayyi Ala’i Rabbikuma Tukadziban dalam surat Ar-Rahman : tinjauan Tafsir Al-Munir dan Al-Misbah. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1804026119_Sinta_Nuriyah] Text (Skripsi_1804026119_Sinta_Nuriyah)
Skripsi_1804026119_Sinta_Nuriyah.pdf - Accepted Version

Download (2MB)

Abstract

Dalam Al-Qur’an banyak sekali firman Allah yang dimaksudkan sebagai kiasan. Al-Qur’an menggunakan struktur bahasa dengan nilai sastra yang sangat tinggi, bahasa yang mampu melebihi gaya penulisan bahasa sastra apa pun, wahyu Al-Qur'an ditampilkan, jauh lebih unggul dari bahasa lain. Salah satunya adalah firman Allah dalam Surat Ar-Rahman, terdapat ayat yang diulang-ulang sebanyak 31 kali yaitu ayat yang berbunyi Fabiayyi Ala'i Rabbikuma Tukadziban. Teknik mufassir dalam membaca ayat-ayat tikrar dalam Surat Ar-Rahman memiliki interpretasi yang berbeda. Dalam penelitian ini peneliti mengambil dari pendapat kedua mufassir yaitu Wahbah Al-Zuhaili dan M. Quraish Shihab, mengambil perbaandingan dari Tafsir Al-Munir dan Tafsir Al-Misbah.
Penelitian ini menggunakan penelitian kepustakaan (library research). Sumber yang digunakan meliputi baik bahan sekunder, seperti publikasi yang mencakup penelitian serupa, dan sumber asli, seperti kitab-kitab Al-Umm dan al-Mabsuth yang ditulis oleh Imam Syamsuddin Abu Bakar Muhammad as-Sarkhasi dan Imam Asy-Syafi'i, masing-masing Membicarakan dan menganalisis menggunakan metode komparatif (perbandingan).
Dalam surah Ar-Rahman ayat yang diulang-ulang menggunakan konteks ayat sebagai salah satu kriteria, M. Quraish Shihab mencoba menjelaskan logika penggunaan pasal utama secara berulang. Oleh karena itu, penafsiran suatu ayat sangat dipengaruhi oleh variasi kecenderungan tersebut di atas. Ada dua bagian wahyu Al-Qur’an, atau asbabun nuzul. Sebagian besar materi Al-Qur'an terdapat pada bagian pertama, yang terdiri dari ayat-ayat yang diwahyukan secara langsung (tanpa asbab an-nuzul). Bagian kedua terdiri dari ayat-ayat yang diturunkan sebagai jawaban atas peristiwa atau pertanyaan tertentu yang muncul selama sekitar 23 tahun ketika Al-Qur'an diturunkan.
Dalam Tafsir Al-Munir juga berusaha mengungkap rahasia dibalik redaksi ayat sesuai dengan kemampuan penalarannya. Oleh karena itu, penafsiran suatu ayat sangat dipengaruhi oleh variasi kecenderungan tersebut di atas. Pada penafsiran ayat yang diulang-ulang ini lebih banyak memasukkan ilmu dengan menggunakan pemikiran secara ilmiah.
Sebagian mufassir beranggapan bahwa ayat ini bersifat pengulangan karena dijadikan sebagai kiasan dan sebagai penegasan. Sebagian lain ada yang berpendapat bahwa ayat Fabiayyi Ala'i Rabbikuma Tukadziban dicantumkan setelah setiap penyebutan suatu nikmat untuk menegaskan betapa banyak dan beragamnya nikmat tersebut sekaligus mengkritisi pola pikir yang menyangkal, mendustakan, dan menolak untuk mengakui manfaat tersebut. Maka dari itu, penulis akan mengkaji lebih dalam dengan membandingkan pendapat dari kedua mufassir terhadap ayat tersebut.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Pengulangan ayat; Surat Ar-Rahman; Tafsir Al-Munir; Tafsir Al-Misbah
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.1 Sources of Islam > 297.12 Al-Quran and Hadith > 297.122 Al-Quran > 297.1224 Recitation and Reading
200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.1 Sources of Islam > 297.12 Al-Quran and Hadith > 297.122 Al-Quran > 297.1226 Interpretation and Criticism
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Humaniora > 76231 - Ilmu Al-Quran dan Tafsir
Depositing User: Rahmat Darmawan Nitimartono
Date Deposited: 24 Jul 2023 09:41
Last Modified: 24 Jul 2023 09:41
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/20104

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics