Zakat dalam pengembangan produktif adalah pemberian dana zakat kepada mustahik yang tidak dihabiskan secara cuma-cuma, akan tetapi dana zakat tersebut dikembangkan dalam bentuk tambahan modal usaha agar dapat menghasilkan sebuah karya. Sehingga dengan usaha tersebut mereka dapat memenuhi segala kebutuhan hidup sehari-hari dalam jangka waktu panjang. Pendayagunaan zakat tersebut tidak terlepas dari peran lembaga pengelola zakat. Dalam penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi pendayagunaan zakat dalam pengembangan ekonomi produktif di BAZNAS Kabupaten Demak ditinjau dari perspektif Yusuf Qardhawi. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan pendekatan kualitatif analisis deskriptif. Lokasi penelitian berada di BAZNAS Kabupaten Demak. Adapun data primer dilakukan melalui wawancara terhadap pengelola zakat yang ada di BAZNAS Demak. Sedangkan data sekunder diperoleh dari buku, jurnal, karya ilmiah maupun artikel yang relevan dengan topik yang terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa BAZNAS Kabupaten Demak melakukan pendayagunaan zakat yang terealisasikan dalam beberapa program pemberdayaan ekonomi dalam bentuk modal usaha, pengadaan peralatan usaha, pelatihan ketrampilan disertai adanya pendampingan dan pembinaan guna untuk mengembangkan perkonomian mustahik. Dalam implementasinya pengelolaan zakat produktif yang ada di BAZNAS Kabupaten Demak telah sesuai dan menerapkan berdasarkan perspektif Yusuf Qardhawi.

ABSTRACT:
Zakat in productive development is the provision of zakat funds to mustahik which are not spent for free, but these zakat funds are developed in the form of additional business capital in order to produce a work. So that with this effort they can meet all the needs of daily life in the long term. The utilization of zakat is inseparable from the role of zakat management institutions. This study aims to analyze the implementation of zakat utilization in productive economic development at BAZNAS Demak Regency from the perspective of Yusuf Qardhawi. This research is a field research using a qualitative descriptive analysis approach. The research location is in BAZNAS Demak Regency. The primary data was conducted through interviews with zakat managers at BAZNAS Demak. While secondary data is obtained from books, journals, scientific papers and articles that are relevant to related topics. The results showed that the BAZNAS of Demak Regency carried out the utilization of zakat which was realized in several economic empowerment programs in the form of business capital, procurement of business equipment, skills training accompanied by assistance and coaching in order to develop the mustahik economy. In its implementation, productive zakat management in BAZNAS of Demak Regency has been appropriate and implemented based on Yusuf Qardhawi's perspective.