Pendidikan politik Partai Persatuan Pembangunan bagi kader di Jawa Tengah 2019

Ashari, M. Arif (2022) Pendidikan politik Partai Persatuan Pembangunan bagi kader di Jawa Tengah 2019. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1606016082 M_Arif_Ashari] Text (Skripsi_1606016082 M_Arif_Ashari)
Skripsi_1606016082 M_Arif_Ashari.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)

Abstract

Dewasa ini, untuk bertahan dalam eksistensi politik di Indonesia setiap partai politik dituntut untuk melakukan program Pendidikan Politik yang bertujuan untuk menguatkan pelembagaan dan eksistensi partai dalam masyarakat. pendidikan politik menjadi sebuah kebutuhan yang tidak terhindarkan. Pendidikan politik akan menjadikan partai bekerja dalam koridor fungsi – fungsi yang semestinya serta mengantisipasi perubahan partisipasi politik dari warga negara akibat modernisasi dan perubahan zaman. Kaderisasi partai politik tidak hanya menyangkut regenerasi kepemimpinan melainkan juga tentang pelembagaan internal yaitu pendidikan ideologi kepada kader agar mampu mengoperasionalisasikan ideologi partai secara nyata baik di eksekutif, legislatif, maupun struktural partai. Masalah yang dihadapai oleh PPP di Provinsi Jawa Tengah sendiri antara lain adalah rendahnya pemahaman ideologi kader partai dalam kehidupan bermasyarakat dan melemahnya sikap disiplin, komitmen serta loyalitas kader PPP. Pendidikan kader ditingkat DPW yakni Pendidikan Kader Madya merupakan model kaderisasi yang tentunya berperan penting dalam menentukan jati diri dan kualitas dari masing – masing kader. Pendidikan Kader Madya ini dimaksudkan dalam rangka membangun kesadaran ideologi, kesadaran berorganisasi, kepedulian pada lingkungan sekitar, hingga kesadaran berpolitik yang lebih besar untuk mewujudkan cita - cita politik bersama.
Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Informan dalam penelitian ini terdiri dari 1 orang Ketua DPW , 1 orang Wakil Ketua DPW PPP Jateng, dan 1 orang anggota. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah kualitatif, dengan langkah-langkah meliputi: pengumpulan data, analisis data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil dari penelitian ini 1) Kaderisasi merupakan pelembagaan internal PPP yang dapat dibagi menjadi dua jenis yaitu model kaderisasi dengan sistem kelas (pendidikan dan pelatihan kader). Model kaderisasi kelas merupakan model kaderisasi berjenjang berupa pemberian materi kepada kader, sedangkan sistem gerakan adalah penugasan – penugasan kepada kader. 2) Pendidikan Kader Madya merupakan pelembagaan internal bentuk kaderisasi yang tidak wajib diikuti oleh seluruh kader PPP, namun setiap DPC atau Organisasi sayap Partai di wajibkan mendelegasikan 5 orang kader. Pendidikan Kader Madya juga merupakan penanaman ideologi dan nilai – nilai partai untuk membentengi dari praktik pragmatisme politik dan bidang kehidupan lainnya guna mewujudkan cita – cita bersama. 3) Pengaruh Pendidikan Kader Madya terhadap kader PPP adalah terciptanya kader ideologis, disiplin, loyal dan handal untuk memperkuat partai dalam mensejahterakan rakyat.

Today, to survive in political existence in Indonesia, every political party is required to carry out a Political Education program that aims to strengthen the institutionalization and existence of parties in society. Political education is an unavoidable necessity. Political education will make the party work in the corridor of its proper functions and anticipate changes in the political participation of citizens due to modernization and changing times. The cadre formation of political parties is not only about leadership regeneration but also about internal institutionalization, namely ideological education for cadres so that they are able to operationalize party ideology in a real way both in the executive, legislative and party structures. The problems faced by PPP in Central Java Province include the low understanding of the ideology of party cadres in social life and the weakening of discipline, commitment and loyalty of PPP cadres. Cadre education at the DPW level, namely Middle Cadre Education, is a regeneration model which certainly plays an important role in determining the identity and quality of each cadre. Middle Cadre Education is intended to build ideological awareness, organizational awareness, concern for the surrounding environment, to greater political awareness to realize shared political ideals.
The type of research used is descriptive qualitative. The informants in this study consisted of 1 Chairperson of the DPW, 1 Deputy Chairperson of the Central Java PPP DPW, and 1 member. Data collection techniques in this study are observation, interviews, and documentation. The data analysis technique used is qualitative, with steps including: data collection, data analysis, and drawing conclusions.
The results of this study 1) Cadreization is an internal institutionalization of PPP which can be divided into two types, namely the regeneration model with a class system (education and training of cadres). The class cadre model is a tiered cadre model in the form of giving material to cadres, while the movement system is assignments to cadres. 2) Middle Cadre Education is an internal institutionalization of a form of cadre which is not required to be attended by all PPP cadres, however, each DPC or Party wing organization is required to delegate 5 cadres. Madya Cadre Education is also the inculcation of party ideology and values to fortify pragmatism from political practices and other areas of life in order to realize shared ideals. 3) The influence of Middle Cadre Education on PPPcadres is the creation of ideological, disciplined, loyal and reliable cadres to strengthen the party in the welfare of the people.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Pendidikan Politik; Partai PPP; Kader Politik; Kader PPP
Subjects: 300 Social sciences > 320 Political science (Politics and government)
300 Social sciences > 320 Political science (Politics and government) > 324 The political process
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > 67201 - Ilmu Politik
Depositing User: Rahmat Darmawan Nitimartono
Date Deposited: 29 Jul 2023 04:14
Last Modified: 29 Jul 2023 04:14
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/20199

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics