Hubungan asupan vitamin c, status gizi, dan kadar hemoglobin terhadap kebugaran jasmani remaja putri MAN 2 Kota Semarang

Alamsah, Aratsia Wahdinia (2023) Hubungan asupan vitamin c, status gizi, dan kadar hemoglobin terhadap kebugaran jasmani remaja putri MAN 2 Kota Semarang. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1807026115_Aratsia Wahdinia Alamsah_Lengkap] Text (Skripsi_1807026115_Aratsia Wahdinia Alamsah_Lengkap)
1807026115_Aratsia Wahdinia Alamsah_Lengkap Tugas Akhir - Aratsia Wahdinia.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (2MB)

Abstract

Kebugaran jasmani yang baik bagi remaja dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti asupan vitamin C, status gizi, dan kadar hemoglobin. Status gizi yang tidak normal dapat membuat tubuh menjadi terhambat dalam melakukan aktivitas dan berujung pada kebugaran jasmani menjadi kurang. Asupan vitamin C yang kurang dapat mengurangi proses absorbsi zat besi yang menyebabkan produksi hemoglobin menjadi berkurang. Kadar hemoglobin yang kurang dari batas normal dapat mengurangi transportasi oksigen ke seluruh tubuh, dan nantinya proses metabolisme energi menjadi terhambat.
Mengetahui hubungan asupan vitamin C, status gizi, dan kadar hemoglobin terhadap kebugaran jasmani remaja putri MAN 2 Kota Semarang.
Penelitian ini menggunakan desain penelitian cross sectional dengan populasi siswi putri kelas XI dan XII. Total sampel penelitian yang diambil sejumlah 87 responden. Data yang diukur meliputi asupan vitamin C menggunakan metode semi-quantitative food frequency questionnaire, pengukuran tinggi badan menggunakan microtoise dan berat badan menggunakan timbangan berat badan digital untuk status gizi dengan indikator IMT/U, kadar hemoglobin menggunakan alat ukur Easytouch GCHb, dan pengukuran kebugaran jasmani menggunakan metode bleep test dengan melihat kemampuan oksigen maksimum atau VO2max. Analisis statistik menggunakan aplikasi SPSS 20 for windows.
Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara status gizi dengan kebugaran jasmani (p=0,005), terdapat hubungan antara kadar hemoglobin dengan kebugaran jasmani (p=0,000), dan tidak terdapat hubungan antara asupan vitamin C dengan kebugaran jasmani (p=0,074). Analisis multivariat dengan regresi logistik ordinal menunjukkan hasil bahwa variabel kadar hemoglobin paling mempengaruhi kebugaran jasmani sebesar 6,80 kali dibandingkan dengan variabel status gizi memiliki pengaruh sebesar 6,30 kali.
Terdapat hubungan antara status gizi, dan kadar hemoglobin terhadap kebugaran jasmani, dan tidak terdapat hubungan antara asupan vitamin C dengan kebugaran jasmani.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Remaja; Asupan vitamin C; Status gizi; Kadar hemoglobin; Kebugaran jasmani
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 610 Medical sciences Medicine > 612 Human physiology
Divisions: Fakultas Psikologi dan Kesehatan > 13211 - Gizi
Depositing User: Fahrurozi Fahrurozi
Date Deposited: 10 Aug 2023 04:16
Last Modified: 10 Aug 2023 04:16
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/20519

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics