Sebab kehancuran dan kemakmuran negara dalam Al-Qur’an : studi tafsir tematik

Anam, M. Afshohul (2022) Sebab kehancuran dan kemakmuran negara dalam Al-Qur’an : studi tafsir tematik. Masters thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Tesis_1904028005_M._Afshohul_Anam] Text (Tesis_1904028005_M._Afshohul_Anam)
Tesis_1904028005_M._Afshohul_Anam.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (4MB)

Abstract

Qur’an mengenalkan sifatnya sendiri dengan ahsana maᾱ unzila, mau’idhoh, hudan lilnnᾱs, dzikruun lil ‘alamīn, tibyᾱ nᾱn likulli syaīin, ghaīra dzī ‘iwajin, syifaᾱun limᾱ fisshudur, dan beberapa identitas lainnya yang memberikan bukti bahwa dimensi Al-Qur’an sangatlah luas. Saat masyarakat Muslim bersunguh-sungguh entah itu perorangan atau berkelompok melaksanakan interaksi bersama kitab sucinya, tentu mendapatkan hasil dan manfaat berupa petunjuk-petunjuk yang terdapat didalamnya, satu dialog inti dari dialog pokok yang lain dan dijelaskannya ialah Negara. Kitab tersebut dengan gamblang menceritkan/memberitakan bahwa sebuah Negara juga memilik kaidah-kaidah dan norma-norma yang harus dijalankan agar Negara tersebut makmur dan tidak jatuh pada jurang kehancuran.
Kajian ini dielaborasikan dengan sepasang pertanyaan. 1. Bagaimanakah faktor-faktor kemakmuran dan kehancura sebuah Negara dalam Al-Qur’an ? 2. Bagaimanakah relevansi faktor-faktor kemakmuran dan kehancuran Negara dalam Al-Qur’an terhadap sistem kenegaraan pada masakini ?. Melalui prosedur analisa deskriptif dan kajian yang sifatnya library research. Akan halnya data-data yang sudah terkumpul dianalisa melalui analisa conten dan system.
Hasil akhir kajian ini menunjukan bahwa secara Faktor-faktor kemakmuran Negara dapat diciptakan melalui manajemen pemerintahan yang baik atau good governance yang didasarkan pada kecerdasan aparatur sipil Negara dalam berdiplomasi, menjunjung tinggi prinsip demokrasi lewat implementasi musyawarah dalam menentukan maslahat. Pengelolaan sumber daya manusia berupa penguatan rasa keimanan kepada sang Khaliq akan berkat yang diberikan bagi hamba-Nya tanpa mengingkarinya dan serta mampu mengelola sumber daya alamnya yakni bagaimana penduduk suatu wilayah bisa melakukan manajemn sumber daya air dan tanah agar tercipta daerah yang memiliki buah, tanaman, dan taman yang asri serta mampu membangun infrastruktur guna pemerataan kesejahteraan pada masyarakatnya. Sedangkan faktor-faktor kehancuran Negara ialah tirani yang zalim berupa kepongahan aparatur sipil Negara dan dekadensi moral masyarakatnya yakni pengingkaran masyarakat terhadap norma-norma tauhid berupa perilaku foya-foya, makar dan perbuatan yang melanggar fitrah manusia lainnya. Dengan penarikan idea moral tersebut tentu saja jika dikaitkan dengan masa kini masih sangat relevan yang mana pada saat ini pembangunan sebuah Negara makmur beratkan pada kebutuhan secara fisik dan non-fisik, kebutuhan fisik seperti bagaimana cara Negara tersebut mengelola sumber daya alamnya agar memberikan hasil yang maksimal bagi masyarakatnya, sedangkan secara non-fisik seperti bagaimana cara Negara mengelola masyarakatnya mulai dari pengelolaan pendidikan, kebudayaan, kesehatan, dan perangkat sosial lainnya.

ABSTRACT:
The Qur'an introduces its own nature with ahsana maᾱ unzila, mau'idhoh, hudan lilnnᾱs, dzikruun lil 'alamīn, tibyᾱ nᾱn likulli syaīin, ghaīra dzī iwajin, syifaᾱun limᾱ fisshudur, provide evidence that the dimensions of the Qur'an provide evidence that an is very broad. When the Muslim community is serious, whether individually or in groups, to carry out interactions with their holy books, of course they get results and benefits in the form of the instructions contained in them, one core dialogue of other main dialogues and he explains is the State. The book clearly tells/announces that a country also has rules and norms that must be carried out so that the country prospers and does not fall into the brink of destruction.
This study is elaborated with a pair of questions. 1. What are the factors of prosperity and destruction of a country in the Qur'an? 2. What is the relevance of the factors of prosperity and destruction of the State in the Qur'an to the current state system?. Through descriptive analysis procedures and studies that are library research in nature. As for the data that has been collected, it is analyzed through content and system analysis.
The final result of this study shows that the factors of State prosperity can be created through good governance management or good governance based onon the intelligence of the state civil apparatus in diplomacy, upholding the principles of democracy through the implementation of deliberation in determining benefits. Managementhuman resources in the form of strengthening a sense of faith in the Khaliq for the blessings given to His servants without denying them and being able to manage their natural resources, namely how residents of an area can manage water and land resources in order to create an area that has fruit, plants, and natural resources. beautiful parks and able to build infrastructure for equitable distribution of welfare in the community. While the factors for the destruction of the State are unjust tyranny in the form of the arrogance of the state civil apparatus and the moral decadence of the people, namely the denial of society to the norms of monotheism in the form of spree behavior, treason and other acts that violate human nature.

ملخص
يقدم القرآن طبيعته الخاصة مع أحسانا ما أنزيلا ، ماعيدوح ، هودان ليلنس ، دزكروون ليل العلمين ، تيبي نون ليكولي سياعين ، غيرة دزي إيواجين ، سيفيون ليمو فيشودور ، تقدم دليلاً على أن أبعاد القرآن هذا هو واسع جدًا. عندما يكون المجتمع المسلم جادًا ، فرديًا أو جماعيًا ، في إجراء تفاعلات مع كتبه المقدسة ، فبالطبع يحصلون على نتائج وفوائد في شكل التعليمات الواردة فيها ، وهو حوار أساسي في الحوارات الرئيسية الأخرى ويشرح ذلك. الولاية. يخبر الكتاب / يعلن بوضوح أن الدولة لديها أيضًا قواعد ومعايير يجب تنفيذها حتى تزدهر البلاد ولا تقع على شفا الدمار.
تم تفصيل هذه الدراسة مع زوج من الأسئلة. 1. ما هي عوامل رخاء البلد ودماره في القرآن؟ 2. ما علاقة عوامل ازدهار الدولة وهلاكها في القرآن بنظام الدولة الحالي ؟. من خلال إجراءات ودراسات التحليل الوصفي التي هي عبارة عن أبحاث مكتبية في الطبيعة. أما البيانات التي تم جمعها فيتم تحليلها من خلال تحليل المحتوى والنظام.
تظهر النتيجة النهائية لهذه الدراسة أنه يمكن خلق عوامل ازدهار الدولة من خلال الإدارة الرشيدة أو الحكم الرشيد القائم علىعلى ذكاء الجهاز المدني للدولة في الدبلوماسية ، والتمسك بمبادئ الديمقراطية من خلال تنفيذ المداولات في تحديد الفوائد. إدارةالموارد البشرية في شكل تعزيز الشعور بالإيمان في الخليق للبركات الممنوحة لعباده دون إنكارها والقدرة على إدارة مواردهم الطبيعية ، أي كيف يمكن لسكان المنطقة إدارة موارد المياه والأراضي من أجل خلق منطقة بها فواكه ونباتات وموارد طبيعية. حدائق جميلة وقادرة على بناء بنية تحتية للتوزيع العادل للرفاهية في المجتمع. في حين أن عوامل تدمير الدولة هي الاستبداد الظالم في شكل غطرسة الجهاز المدني للدولة والانحلال الأخلاقي للشعب ، أي إنكار المجتمع لقواعد التوحيد في شكل سلوك فاضح وخيانة و الأفعال الأخرى التي تنتهك الطبيعة البشرية.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Negara; Kemakmuran; Kehancuran; Tafsir Al-Quran
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.1 Sources of Islam > 297.12 Al-Quran and Hadith > 297.122 Al-Quran > 297.1228 Nonreligious subjects treated in the Al-Quran
Divisions: Program Pascasarjana > Program Master (S2) > 76131 - Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir (S2)
Depositing User: Miswan Miswan
Date Deposited: 28 Aug 2023 10:08
Last Modified: 28 Aug 2023 10:08
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/20834

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics