Manajemen Ektrakurikuler adalah kegiatan layanan memusatkan perhatian pada pengaturan, pengawasan, dan layanan peserta didik di kelas dan diluar kelas seperti: pengenalan, pendaftaran, layanan individual seperti mengembangkan seluruh bakat, minat dan kebutuhan sampai matang di sekolah. Dapat diartikan manajemen sebagaimana dimaksud oleh Jaja Jahari sebagai suatu bantuan yang menyoroti pada pengendalian, pengelolaan, dan administrasi individu, misalnya, menciptakan kapasitas, minat, kebutuhan hingga mereka dewasa dalam mendapatkan sistem pelatihan di sekolah. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data menggunakan beberapa metode yaitu: wawancara, observasi, dan dokumentasi. Kemudian hasil data yang diperoleh dianalisis sehingga data tersebut dapat ditarik kesimpulan. fokus penelitian ini adalah 1). Bagaimana Manajemen Ektrakurikuler Dalam Mengembangkan Prestasi non Akademik di MA Al Hikmah? 2).Apa saja kendala dalam mengembangkan prestasi non akademik di MA Al Hikmah Kajen Margoyoso? Hasil penelitian : 1) Manajemen Ekstrakurikuler MA Al Hikmah Perencanaan manajemen Ektrakurikuler Kajen yaitu dengan dilaksanakan pada setiap satu semester dan setiap awal tahun ajaran baru. Pelaksanaan manajemen Ektrakurikuler dilaksanakan diluar jam pelajaran seperti saat pulang sekolah. Pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler dengan memberikan motivasi kepada siswa, dan memberikan kelas khusus untuk pembinaan sesuai dengan bakat dan minat siswa. Evaluasi manajemen ektrakurikuler dilaksanakan setiap tiga bulan sekali oleh waka Ektrakurikuler bersama guru pembina non Akademik. 2). Kendala yang sering terjadi dalam melaksanakan pengembangan prestasi non akademik adalah dari faktor internal yaitu kurangnya minat siswa karena kebanyakan siswa hidup di pondok pesantren yang mana di pondok pesantren sendiri sudah banyak kegiatan. Jadi, siswa ada yang tidak mengikuti kegiatan yang dilaksanakan madrasah.