Analisis sebaran batu pasir di wilayah tambang pasir Pegongsoran Kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang dengan metode geolistrik Schlumberger

Harun, Muhammad (2022) Analisis sebaran batu pasir di wilayah tambang pasir Pegongsoran Kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang dengan metode geolistrik Schlumberger. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1808026019_Muhammad_Harun] Text (Skripsi_1808026019_Muhammad_Harun)
Skripsi_1808026019_Muhammad_Harun.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (4MB)

Abstract

Jawa termasuk pulau yang memiliki jumlah penduduk terbanyak di Indonesia, seiring bertambahnya jumlah penduduk kegiatan pembangunan infrastruktur juga meningkat sehingga dapat menyebabkan kebutuhan sumberdaya pasir meningkat. Penelitian ini penting untuk dilakukan karena agar efektif ketika melakukan penambangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sebaran batu pasir dan juga untuk mengetahui kedalaman serta ketebalan lapisan batu pasir. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif, karena data yang akan dianalisis merupakan data yang berupa nilai pengukuran. Metode akuisisi data yaitu dengan metode geolistrik schumberger. Data yang diambil sebanyak 11 titik di daerah penelitian. Berdasarkan data, hasil diperoleh titik geolistrik GWKS-01 sampai GWKS-11 didapatkan gambaran bawah permukaan sebagai berikut: Lapisan batu pasir hampir tersebar di semua titik pengukuran kecuali pada titik GWKS-07 dan GWKS-08. Lapisan batu pasir diindikasikan berada pada kedalaman 0,60 hingga 21 meter dibawah tanah, dan juga memiliki ketebalan bervariasi mulai dari 2,39 hinga 10,23 meter. Lapisan yang berpotensi memiliki batu pasir sangat cocok untuk dilakukan penambangan.

ABSTRACT:
Java is one of the islands with the largest population in Indonesia, as the population increases, infrastructure development activities also increase so that the demand for sand resources increases. This research is important to do because it is effective when mining. This study aims to determine the distribution of sandstone and also to determine the depth and thickness of the sandstone layer. This study uses quantitative research, because the data to be analyzed is data in the form of measurement values. The data acquisition method is the Schumberger geoelectric method. Data taken as many as 11 points in the research area. Based on the data, the results obtained from the geoelectric points GWKS-01 to GWKS-11 obtained a subsurface picture as follows: The sandstone layer is almost scattered at all measurement points except at the GWKS-07 and GWKS-08 points. The sandstone layer is indicated to be at a depth of 0.60 to 21 meters below ground, and also has a thickness varying from 2.39 to 10.23 meters. Layers that have the potential to have sandstone are very suitable for mining.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Batu Pasir; Geolistrik; Potensi Tambang; Schlumberger
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 550 Earth sciences > 551 Geology, hydrology, meteorology
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > 45201 - Fisika
Depositing User: Miswan Miswan
Date Deposited: 23 Sep 2023 08:25
Last Modified: 23 Sep 2023 08:25
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/21186

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics