Kesulitan dalam mempelajari ilmu kimia dapat disebabkan oleh sebagian besar konsep yang dipelajari kimia bersifat abstrak, dan tidak dapat dijelaskan tanpa menggunakan analogi atau model. Rendahnya kemampuan multi level representasi pada konsep materi larutan penyangga dapat disebabkan tidak terkoneksinya ketiga level multi level representasi dalam kimia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh modul larutan penyangga berbasis Augmented Reality terhadap kemampuan multi level representasi siswa. Jenis penelitian ini menggunakan eksperimen semu dan metode penelitian ini menggunakan Non Equivalent Control Goup Design. Hasil penelitian ini didapatkan melalui uji Mann Whitney signifikansi sebesar 0,00 < 0,05. Kesimpulan pada penelitian ini adalah H_"a" diterima dan H_0 ditolak artinya terdapat pengaruh penerapan modul larutan penyangga berbasis Augmented Reality terhadap kemampuan multi level representasi kimia siswa. Effect size untuk mengukur seberapa besar pengaruh modul larutan penyangga berbasis AR yang didapatkan sebesar 1,68 dengan kriteria besar dan N-Gain dihasilkan sebesar 0,61 untuk mengetahui peningkatan pada kelas eksperimen menggunakan modul larutan penyangga berbasis AR artinya pada kelas eksperimen mengalami kenaikan pengaruh dengan kategori sedang.