Gangguan mental sudah tidak lagi menjadi hal yang tabu di era sekarang. Pasalnya, sudah banyak orang yang terkena gangguan mental baik itu muda maupun tua, baik dari segi ras, suku, agama, ataupun dari segi sosialnya masyarakatnya. Faktor penyebabnya terjadinya juga banyak diantaranya masalah pekerjaan, masalah keluarga, adanya rasa trauma yang cukup hebat, dan masalah-masalah lainnya yang memicu seseorang mengalami gangguan mental.
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif. Peneliti menggali data melalui wawancara yang dilakukan secara langsung di lapangan. Analisis yang digunakan yaitu reduksi data yang mana menurut tokoh Wiradi merupakan aktivitas yang memuat sejumlah kegiatan seperti mengurai, membedakan, memilah sesuatu untuk digolongkan dan dikelompokkan kembali menurut kriteria tertentu kemudian dicari kaitannya dan ditaksir maknanya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana cara penyembuhan yang digunakan dan kegiatan apa saja yang ada di Yayasan tersebut.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa seseorang yang ada di Yayasan dibimbing sampai dikatakan sembuh. Dalam Yayasan ini tidak menggunakan bantuan medis dan kimia, namun dibimbing melalui kegiatan religius dan kegiatan positif yang ada di Yayasan. Dari proses ini sudah banyak yang dikatakan sembuh menurut Yayasan dan dipulangkan kembali ke keluarganya.