Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris: 1) hubungan antara kesiapan kerja kepribadian conscientiousness dengan kesiapan kerja; 2) hubungan antara dukungan sosial teman sebaya dengan kesiapan kerja; dan 3) hubungan antara kepribadian conscientiousness dan dukungan sosial teman sebaya dengan kesiapan kerja siswa SMK Palapa Semarang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif korelasional dengan jumlah subjek penelitian sebanyak 163 siswa dan mengunakan teknik proportionate random sampling. Penggambilan data menggunakan tiga skala yang telah dinyatakan valid dan reliabel yaitu, skala kesiapan kerja, skala kepribadian conscientiousness, dan skala dukungan sosial teman sebaya. Teknik analisis data yang digunakan adalah pearson product moment untuk menguji hipotesis pertama dan kedua. Sedangkan hipotesis ketiga menggunakan teknik multiple correlation. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) hipotesis pertama diterima yaitu, terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kepribadian conscientiousness dengan kesiapan kerja pada siswa SMK Palapa Semarang dengan nilai korelasi 0,671 dan nilai signifikansi 0,000; 2) hipotesis kedua yaitu, terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara dukungan sosial teman sebaya dengan kesiapan kerja pada siswa SMK Palapa Semarang dengan nilai korelasi 0,626 dan nilai signifikansi 0,000; 3) hipotesis ketiga dapat diterima, yaitu, terdapat hubungan yang positif dan signifikan secara simultan antara kepribadian conscientiousness dan dukungan sosial teman sebaya dengan kesiapan kerja pada siswa SMK Palapa Semarang dengan nilai korelasi 0,755 dan nilai signifikansi 0,000.