Modal sosial pelaku usaha putu berkah mandiri Kota Semarang

Kurniawan, Yuli (2023) Modal sosial pelaku usaha putu berkah mandiri Kota Semarang. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1806026070_Yuli_Kurniawan] Text (Skripsi_1806026070_Yuli_Kurniawan)
1806026070_Yuli_Lengkap tugas akhir - Yuli Kurniawan.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (2MB)

Abstract

Modal sosial masih menjadi isu yang sangat relevan sampai saat ini. Modal sosial dianggap sebagai salah satu penyelesaian dalam masalah baik ekonomi, politik, pemerintahan, pendidikan, maupun kesehatan. Modal sosial juga menarik sebagai kacmata dalam memandang pelaaku usaha Putu Berkah Mandiri masih harus dilakukan kajian lebih banyak lagi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana modal sosial ada pada pelaku usaha Putu Berkah Mandiri yang merupakan pedagang kaki lima.
Penelitian ini mengunakan metode kualitatif dan mengunakan pendekatan deskriptif. Penulis memaparkan mengenai bagaimana modal sosial tumbuh pada pelaku usaha putu Berkah Mandiri, sebagai kelompok PKL dan masyarakat menengah ke bawah. Mulanya penulis melakukan observasi non partisipatif. Setelah itu digunakan juga wawancara dan dokumentasi sebagai sumber utama dan sumber pendukung pnelitian ini. Penulis menyajikan perspektif modal sosial Putnam guna melihat upaya yang dilakukan pelaku usaha putu menciptakan modal sosialnya.
Berdasarkan data lapangan penelitian ini menemukan bahwa jaringan dan norma-norma yang dimiliki pelaku usaha putu menumbuhkan modal sosial. Jaringan dan norma-norma yang dimiliki oleh pelaku usaha Putu Berkah Mandiri terbentuk dari relasi sosial yang dilakukan oleh anggota-anggota pelaku usaha putu. Yakni relasi sesama anggota pelaku usaha putu, relasi dengan warga Dusun Bercak, relasi dengan warga sekitar kos, relasi dengan pedagang pasar penyedia bahan putu, dan relasi dengan pelanggan. Adapun pelaku usaha putu juga memiliki strategi yang dilakukan guna mengembangkan modal sosial yang dimiliki. Strategi tersebut berbentuk aktifitas gotong-royong, perkumpulan rutin, dan pemanfaatan media sosial dalam upaya penigkatan modal sosial yang dimilikinya. Dengan begitu dapat dikatakan bahwa pelaku usaha Putu Berkah Mandiri mampu dalam mengembangkan modal sosial.
.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Pelaku usaha; Putu Berkah Mandiri; modal sosial
Subjects: 300 Social sciences > 301 Sociology and anthropology
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > 69201 - Sosiologi
Depositing User: Bahrul Ulumi
Date Deposited: 28 Oct 2023 08:37
Last Modified: 28 Oct 2023 08:37
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/22024

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics