Layanan konseling individual dalam mengatasi siswa adiksi game online : studi kasus di MTsN 9 Cirebon

Muhibbuddin, Hadziq (2023) Layanan konseling individual dalam mengatasi siswa adiksi game online : studi kasus di MTsN 9 Cirebon. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1901016039_Hadziq Muhibbuddin_Lengkap] Text (Skripsi_1901016039_Hadziq Muhibbuddin_Lengkap)
Skripsi_1901016039_Hadziq Muhibbuddin_Lengkap.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (2MB)

Abstract

Adiksi game online merupakan perilaku yang senantiasa ingin bermain game online dengan intensitas tinggi. Hal ini merupakan perilaku negatif siswa. Upaya mengurangi adiksi game online pada siswa bisa dilakukan dengan layanan konseling individu yang dilakukan oleh guru BK dengan pendekatan CBT dan persuasif serta teknik-teknik dalam keterampilan konseling.
Tujuan penelitian ini adalah: 1) untuk mengetahui kondisi adiksi siswa MTs Negeri 9 Cirebon terhadap game online. 2) Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis bagaimana pelaksanaan layanan konseling individu dalam mengatasi adiksi game online siswa MTs Negeri 9 Cirebon. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi.
Hasil penelitian ini adalah: 1) Kondisi perilaku adiksi game online di MTs Negeri 9 Cirebon yakni terdapat 4 siswa laki-laki dari kelas 8 dan 9 yang mengalami adiksi yang mempunyai ciri-ciri durasi bermain game yang intens, dibarengi dengan respon negatif ketika diminta untuk berhenti bermain. Kondisi ini terbawa ke lingkungan sekolah, ditandai dengan perilaku membolos, mengantuk dan tidak fokus di kelas juga mengabaikan PR hingga berkata-kata kasar bahkan mengacuhkan lingkungan sekitar. 2) Layanan konseling dilakukan 4x dalam seminggu di MTsN 9 cirebon dengan mengguanakn pendekatan persuasif dan CBT dengan teknik self-control. Model layanan konseling individu di MTs N 9 Cirebon yakni tahap awal pemanggilan siswa terkait ke ruang BK kemudian konselor membangun rapport menggunakan teknik attending, setelah itu konselor mulai menjelajahi sumber masalah konseli, lalu tahap inti kegiatan diberikan pemahaman dan penguatan self control melalui nasihat, konseli diminta untuk bercakap dengan dirinya sendiri atas perilakunya, selanjutnya adalah merencanakan perilaku kedepan dan komitmen, langkah terakhir yakni evaluasi, follow-up dan home visit. Hasil setelah mendapatkan layanan konseling konseli menjadi faham akan bahaya atas perilaku adiksinya, self-control menjadi baik ditandai dengan bertanggung jawab atas kewajiban dirinya sendiri, mampu mengontrol emosi. Dengan kata lain masalah konseli dapat diatasi tertandai dengan berkurangnya intensitas bermain game, tidak mengantuk atau membolos sekolah, mengerjakan PR serta tidak berkata-kata kasar.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Layanan konseling; Perilaku adiksi; Game online
Subjects: 300 Social sciences > 370 Education > 371 School management; special education > 371.4 Bimbingan dan penyuluhan siswa, Bimbingan dan penyuluhan sekolah
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70232 - Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI)
Depositing User: Fahrurozi Fahrurozi
Date Deposited: 25 Nov 2023 07:41
Last Modified: 25 Nov 2023 07:41
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/22273

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics