Pemberdayaan masyarakat berbasis kearifan lokal : studi pemberdayaan Desa Wisata Edukasi Gerabah oleh BUMDes Rendeng Kecamatan Malo Kabupaten Bojonegoro

Khoiriyah, Fatimah (2020) Pemberdayaan masyarakat berbasis kearifan lokal : studi pemberdayaan Desa Wisata Edukasi Gerabah oleh BUMDes Rendeng Kecamatan Malo Kabupaten Bojonegoro. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1601046072_Fatimah_Khoiriyah] Text (Skripsi_1601046072_Fatimah_Khoiriyah)
Skripsi_1601046072_Fatimah_Khoiriyah.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (2MB)

Abstract

Pemberdayaan masyarakat merupakan salah satu program yang sedang menjadi mainstream dalam proses pembangunan di Indonesia. Pemberdayaan masyarakat bertujuan agar masyarakat bisa menggali dan mengembangkan potensi dan menjadikan masyarakat mandiri. Desa Rendeng Kecamatan Malo Kabupaten Bojonegoro merupakan salah satu desa yang mengadakan program pemberdayaan melalui Wisata Edukasi Gerabah (WEG), yaitu wisata yang menyuguhkan kerajinan gerabah hasil karya warga Desa Rendeng. WEG dikelola oleh BUMDes Rendeng di dalam naungan Pemerintahan Desa Rendeng. Sebelum adanya WEG, pengrajin gerabah hanya memproduksi dengan harga murah. Namun setelah adanya WEG, mereka mendapatkan keuntungan yang lebih. Mereka menjadi berdaya untuk mengembangkan potensi yang dimiliki, akhirnya masyarakat bisa mandiri. Penelitian ini berjenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun pengambilan data informan menggunakan purposive, yaitu teknik pengambilan informan yang didasarkan atas pertimbangan tertentu, dengan memilih anggota tertentu yang telah dipertimbangkan dapat memberikan data yang diperlukan oleh peneliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pemberdayaan masyarakat oleh BUMDes Rendeng dilakukan dengan menggunakan metode PRA (Participatory Rural Appraisal). Adapun tahapan pemberdayaan masyarakat dilakukan melalui 4 tahapan yaitu tahap pendanaan awal (top down), tahap penguatan daya, tahap pengembangan dan tahap pendayaan. Disetiap tahapan pemberdayaan dilakukan proses manajemen perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Atas proses pemberdayaan pemberdayaan dilakukan oleh BUMDes Karya Mulya kepada masyarakat Rendeng menghasilkan beberapa hal yaitu meningkatkan taraf hidup masyarakat secara ekonomi, keeratan hubungan hidup masyarakat secara ekonomi, kesadaran hidup bersama-sama.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Pemberdayaan masyarakat; Desa wisata; BUMDes; Kearifan lokal
Subjects: 300 Social sciences > 360 Social services; association > 362 Social welfare problems and services
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70231 - Pengembangan Masyarakat Islam
Depositing User: Miswan Miswan
Date Deposited: 26 Feb 2024 09:28
Last Modified: 26 Feb 2024 09:28
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/22491

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics