Korelasi antara kedisiplinan melaksanakan shalat tahajjud dengan kecerdasan emosional (EQ) santri putra di Pondok Pesantren Al-Bahroniyyah Ngemplak Mranggen Demak

Rohman, Syafikur (2014) Korelasi antara kedisiplinan melaksanakan shalat tahajjud dengan kecerdasan emosional (EQ) santri putra di Pondok Pesantren Al-Bahroniyyah Ngemplak Mranggen Demak. Undergraduate (S1) thesis, UIN Walisongo.

[thumbnail of 103111099_coverdll.pdf]
Preview
Text
103111099_coverdll.pdf - Accepted Version

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 103111099_bab1.pdf]
Preview
Text
103111099_bab1.pdf - Accepted Version

Download (151kB) | Preview
[thumbnail of 103111099_bab2.pdf]
Preview
Text
103111099_bab2.pdf - Accepted Version

Download (427kB) | Preview
[thumbnail of 103111099_bab3.pdf]
Preview
Text
103111099_bab3.pdf - Accepted Version

Download (217kB) | Preview
[thumbnail of 103111099_bab4.pdf]
Preview
Text
103111099_bab4.pdf - Accepted Version

Download (685kB) | Preview
[thumbnail of 103111099_bab5.pdf]
Preview
Text
103111099_bab5.pdf - Accepted Version

Download (77kB) | Preview
[thumbnail of 103111099_bibliografi.pdf]
Preview
Text
103111099_bibliografi.pdf - Bibliography

Download (144kB) | Preview

Abstract

Skripsi ini membahas tentang korelasi Antara Kedisiplinan Melaksanakan Shalat Tahajjud dengan Kecerdasan Emosional (EQ) Santri Putra di Pondok Pesantren Al-Bahroniyyah Ngemplak Mranggen Demak. Kajiannya dilatar belakangi oleh tingkah laku sosial keseharian dan hubungan sosial yang terjalin dengan baik antar sesama santri di pondok pesantren pada umumnya dipengaruhi oleh kebiasaan bergaul dan bertegur sapa dengan masyarakat di lingkungannya masing-masing. Namun ada diantara santri yang hubungan sosialnya baik itu timbul karena kedisiplinan santri melaksanakan ibadah, khususnya ibadah shalat tahajjud.
Sekitar dua tahun yang lalu pondok pesantren Al-Bahroniyyah membuat peraturan bahwasanya setiap santri wajib melaksanakan shalat tahajjud setiap malamnya, berawal dari peraturan yang bersifat memaksa para santri menjadi sebuah kebiasaan santri dan tumbuh sikap kesadaran diri untuk melaksanakan shalat tahajjud. Ketika kesadaran diri melaksanakan shalat tahajjud mulai tumbuh pada diri setiap santri, maka peraturan yang bersifat memaksa tersebut dihapus. Tujuan dari pelaksanaan shalat tahajjud adalah untuk meningkatkan ibadah kepada Allah SWT, untuk menjadikan jiwa santri tenang dan memiliki akhlakul karimah dan munumbuhkan sikap disiplin santri. Dengan adanya kedisiplinan maka santri akan senantiasa terbiasa selalu konsisten dan bangun tepat waktu untuk selalu menjalankan ibadah ini. Sehingga setiap santri bisa menerapkan ilmu yang didapatnya di lingkungan masyarakat kelak.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Kedisiplinan melaksanakan shalat tahajjud santri putra di Pondok Pesantren Al-Bahroniyyah Ngemplak Mranggen Demak. 2) Untuk mengetahui kecerdasan emosional (EQ) santri putra di Pondok Pesantren Al-Bahroniyyah Ngemplak Mranggen Demak. 3) Untuk mengetahui apakah ada hubungan antara kedisiplinan melaksanakan shalat tahajjud dengan kecerdasan emosional (EQ) santri putra di Pondok Pesantren Al-Bahroniyyah Ngemplak Mranggen Demak.
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan kuantitatif dengan jenis pendekatan correlation research (penelitian korelasi). Pengambilan sampel dengan menggunakan teknik sampel acak atau random sample dengan subyek penelitian sebanyak 33 responden dari jumlah 217 santri. Pengumpulan data menggunakan metode: 1) Dokumentasi untuk memperoleh data tentang tata tertib atau peraturan di pondok pesantren Al-Bahroniyyah Ngemplak Mranggen Demak dan data-data lain yang bersifat dokumenter. 2) Angket untuk mencari data tentang kedisiplinan melaksanakan shalat tahajjud dan kecerdasan emosional (EQ) santri.
Data penelitian yang terkumpul dianalisis menggunakan teknik analisis statistik deskriptif. Pengujian hipotesis penelitian menggunakan analisis korelasi product moment, pengujian hipotesis menunjukkan bahwa: 1) kedisiplinan melaksanakan shalat tahajjud santri putra di pondok pesantren Al-Bahroniyyah Ngemplak Mranggen Demak berdasarkan hasil rata-rata jawaban angket santri ditemukan prosentase sebesar 60,6 %, setelah dikonsultasikan dengan tabel kategori masuk dalam interval 36-45, yang berarti berkategori baik. 2) kecerdasan emosional santri putra di pondok pesantren Al-Bahroniyyah Ngemplak Mranggen Demak berdasarkan hasil rata-rata jawaban angket santri ditemukan prosentase sebesar 54,54 %, setelah dikonsultasikan dengan tabel kategori masuk dalam interval 46-60, yang berarti berkategori sangat baik. 3) terdapat hubungan yang positif antara kedisiplinan melaksanakan shalat tahajjud dengan kecerdasan emosional (EQ) santri putra di pondok pesantren Al-Bahroniyyah Ngemplak Mranggen Demak. Hal ini dapat dilihat pada taraf signifikan 5% dengan jumlah responden 33 santri diperoleh rt = 0,344 sedang ro = 0,751 sehingga dengan demikian ro lebih besar dari rt. Pada taraf singnifikansi 1% dengan jumlah responden 33 santri, diperoleh rt = 0,442 sedang ro = 0,751 sehingga dengan demikian ro lebih besar dari pada rt. Setelah diinterpretasikan antara ro dan rt pada taraf signifikansi 5% dan 1% ro lebih besar dari pada rt hasilnya adalah signifikan. Maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara kedisiplinan melaksanakan shalat tahajjud dengan kecerdasan emosional santri putra di pondok pesantren Al-Bahroniyyah Ngemplak Mranggen Demak.
Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara kedisiplinan melaksanakan shalat tahajjud dengan kecerdasan emosional santri. Bahwa shalat tahajjud yang dikerjakan dengan penuh kesungguhan, khusyu, tepat, ikhlas dan kontinyu diyakini dapat menumbuhkan persepsi dan motivasi positif. Dan respons emosi positif (positive thinking) dapat menghindarkan reaksi stres. Menumbuhkan persepsi dan motivasi positif tersebut merupakan bagian dari unsur-unsur kecerdasan emosional yaitu motivasi.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Additional Information: pembimbing: Drs. Wahyudi, M. Pd.; Titik Rahmawati, M. Pd.
Uncontrolled Keywords: Kecerdasan emosional; Pondok Pesantren; Shalat Tahajjud
Subjects: 100 Philosophy and psychology > 150 Psychology > 153 Conscious mental processes and intelligence
200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.3 Islamic Worship / Ibadah > 297.38 Rites, prayer
200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.77 Islamic religious education
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 86208 - Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Nur yadi
Date Deposited: 06 May 2015 09:11
Last Modified: 06 May 2015 09:11
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/4032

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics