Analisis pendapat Abu Hanifah tentang diperbolehkan zakat fitrah dengan uang dalam kitab Al-Mabsuth

Muzakki, Akhmad Pahmi (2015) Analisis pendapat Abu Hanifah tentang diperbolehkan zakat fitrah dengan uang dalam kitab Al-Mabsuth. Undergraduate (S1) thesis, UIN Walisongo.

[thumbnail of 102311010.pdf]
Preview
Text
102311010.pdf - Accepted Version

Download (3MB) | Preview

Abstract

Zakat fitrah merupakan salah satu rukun Islam yang wajib ditunaikan bagi setiap orang yang mampu melaksanakannya sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan.Dalam hadits Nabi SAW telah disebutkan bahwa zakat fitrah harus berupa makanan, kurma, dan anggur. Sebagai hasil Ijtihad, zakat fitrah dapat berupa makanan pokok suatu Negara. Namun perkembangan sekarang inizakat fitrah berupa uang tunai sebagaimana pendapat Abu Hanifah. Oleh karena itu penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul analisis pendapat Abu Hanifah tentang diperbolehkan zakat fitrah dengan uang dalam kitab al-Mabsuth.
Rumusan masalah dalam skripsi ini adalah Bagaimana pendapat Abu Hanifah tentang diperbolehkan zakat fitrah dengan uang?Bagaimana istinbat hukum Abu Hanifah tentang diperbolehkannya zakat fitrah dengan uang?
Penelitian ini merupakan library research dengan pendekatan kualitatif. Data primer dalam penelitian ini berupa pendapat Abu Hanifah dalam kitab al-Mabsuth. Sedangkan data sekundernya adalah fiqih tentang zakat, pengumpulan data dilakukan melalui dokumentasi. Data dianalisis dengan metode deskriptif normatif.
Hasil penelitian, menunjukan bahwa pendapat Hanifah tentang diperbolehkan zakat fitrah dengan uang merupakan pendapat yang penulis tidak setuju , membayar zakat fitrah haruslah dengan makanan pokok negaranya atau yang sesuai dengan ketentuan yang sudah ada dalam hadis. Dalam beristinbat hukum Abu Bakar Muhammad As-Sarkhosi menggunakan Al-Qur'an, hadis dan Istihsan. Dari segi pemaknaan, hadis yang dijadikan dasar hukum oleh Abu Hanifah, karena berisi tentang waktu pendistribusian zakat. Penggunaan Istihsan dalam permasalahan ini juga berlawanan dengan qiyas. Walaupun uang dinilai lebih praktis dan banyak kemaslahatannya akan tetapi juga memiliki kelemahan. Hukum Islam memang harus selalu berkembang, fleksibel dan menyesuaikan dengan kehidupan masyarakat.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Additional Information: Pembimbing: Drs. H. Mukhyiddin, M. Ag.; H. Suwanto, S. Ag., M.M.
Uncontrolled Keywords: Zakat fitrah; Uang
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.5 Islamic ethics, practice > 297.54 Zakat (Wakaf, Hibah, Infak, Sedekah, dll.)
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > 74234 - Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah)
Depositing User: Nur yadi
Date Deposited: 17 Dec 2015 07:28
Last Modified: 17 Dec 2015 07:28
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/4849

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics