Urgensi bimbingan keagamaan Islam terhadap pembentukan keimanan mualaf : studi pada Majlis Taklim al-Harokah Semarang

Rasyid, Abdul (2018) Urgensi bimbingan keagamaan Islam terhadap pembentukan keimanan mualaf : studi pada Majlis Taklim al-Harokah Semarang. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of skripsi lengkap.pdf]
Preview
Text
skripsi lengkap.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (3MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Penelitian ini bertujuan pertama untuk mengetahui dan menganalisis pelaksanaan bimbingan keagamaan Islam terhadap pembentukan keimanan mualaf di Majlis Taklim al-Harokah Semarang. Kedua untuk mengetahui dan menganalisis urgensi pelaksanaan bimbingan keagamaan Islam dalam pembentukan keimanan mualaf di Majlis Taklim al-Harokah Semarang. Adapun untuk memperoleh data-data dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi yang kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini adalah pelaksanaan bimbingan keagamaan Islam terhadap pembentukan keimanan mualaf pada Majlis Taklim Al-Harokah Semarang diterapkan untuk mualaf yang bermasalah maupun yang tidak, karena pada dasarnya dengan adanya bimbingan agama Islam mualaf akan selalu mengingat Allah dan menjadi jalan lurus untuk menggapai hidup lebih tenang dan terarah. Bimbingan agama Islam di Majlis Taklim Al-Harokah Semarang dilakukan dengan ceramah, diskusi agama, dan curahan hati. Selain itu, ada program harian seperti sholat berjamaah, materi qiyamul lail, ada pula waktu tertentu misalnya peringatan hari besar Islam, kajian keislaman dengan metode langsung maupun metode tidak langsung. Urgensi bimbingan agama Islam adalah : Pertama, menghasilkan suatu perubahan, perbaikan, dan kebersihan jiwa dan mental yang semula masih minder menjadi percaya diri sehingga jiwa mualaf menjadi tenang dan damai, bersikap lapang dada, dan untuk menggapai pencerahan taufik hidayah Tuhannya lebih terasa ringan. Kedua, untuk menghasilkan suatu perubahan kesopanan tingkah laku yang dapat memberikan manfaat baik pada diri sendiri, lingkungan keluarga, lingkungan kerja maupun lingkungan sosial dan alam sekitarnya. Ketiga, untuk menghasilkan kepekaan sosial pada individu sehingga muncul dan berkembang rasa toleransi, kesetiakawanan, tolong menolong dan rasa kasih penulisng. Kesalehan sosial akan menjadikan motivasi untuk meningkatkan sistem antibodi dari akhlaq al-madmumah sehingga ahkhlaq al-karimah selalu terjaga. Keempat, untuk menghasilkan kecerdasan spiritual pada diri individu sehingga muncul dan berkembang rasa keinginan untuk berbuat taat kepada Tuhannya, ketulusan mematuhi segala perintah-Nya serta ketahanan menerima ujian-Nya. Keseluruhan urgensi dan prinsip di atas adalah sarana untuk meningkatkan kualitas keimanan semakin tumbuh dan kokoh, yang semula iman taqlid akan naik menjadi iman ilmu begitu selanjutnya sampai mencapai titik tertinggi yakni iman haq dan hakikat.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Bimbingan agama Islam; Mualaf; Majlis taklim; Keimanan
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.74 Dakwah
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70232 - Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI)
Depositing User: Fitria Nuraini
Date Deposited: 12 Dec 2018 05:35
Last Modified: 22 Jul 2021 03:12
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/8707

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics