Pengaruh Sistem Pemberian Upah Islami terhadap Peningkatan Produktivitas Karyawan (Studi pada BMT Bina Ummat Sejahtera di Kantor Cabang Utama Semarang)

Masruri, Habib (2011) Pengaruh Sistem Pemberian Upah Islami terhadap Peningkatan Produktivitas Karyawan (Studi pada BMT Bina Ummat Sejahtera di Kantor Cabang Utama Semarang). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Walisongo.

[thumbnail of 072411067_Coverdll.pdf]
Preview
Text
072411067_Coverdll.pdf - Cover Image

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 072411067_Bab1.pdf]
Preview
Text
072411067_Bab1.pdf - Submitted Version

Download (59kB) | Preview
[thumbnail of 072411067_Bab2.pdf]
Preview
Text
072411067_Bab2.pdf - Submitted Version

Download (138kB) | Preview
[thumbnail of 072411067_Bab3.pdf]
Preview
Text
072411067_Bab3.pdf - Submitted Version

Download (78kB) | Preview
[thumbnail of 072411067_Bab4.pdf]
Preview
Text
072411067_Bab4.pdf - Submitted Version

Download (166kB) | Preview
[thumbnail of 072411067_Bab5.pdf]
Preview
Text
072411067_Bab5.pdf - Submitted Version

Download (18kB) | Preview
[thumbnail of 072411067_Bibliografi.pdf]
Preview
Text
072411067_Bibliografi.pdf - Bibliography

Download (16kB) | Preview

Abstract

Upah merupakan salah satu elemen yang krusial. Artinya, elemen ini tak jarang menjadi pemicu konflik intern perusahaan. Bahkan, hampir semua konflik yang muncul dalam perusahaan adalah wujud dari ketidakpuasan karyawan dalam hal upah. Dampak yang ditimbulkan adalah menurunnya angka produktivitas dan terganggunnya proses produksi. Oleh karena itu, perlu adanya satu alternatif yang bisa dijadikan dasar agar hubungan antara karyawan dan perusahaan bisa terjalin secara harmonis. Karena dengan terciptanya suasana yang kondusif dalam perusahaan maka proses produktivitas juga akan berjalan dengan lancar. Ada empat parameter dalam Islam yang dijadikan patokan atau dasar dalam menentukan sistem upah yang sesuai syariah, yaitu Moralitas, Dimensi Dunia dan Akhirat, Kelayakan dan Keadilan.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif di mana terdapat dua variabel yaitu sistem upah Islami sebagai variabel bebas (independent) dan produktivitas karyawan sebagai variabel terikat (dependent), dengan menggunakan sumber data di antaranya data primer, sekunder, populasi dan sampel. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan wawancara, menyebar angket (kuesioner) kepada sejumlah responden dan dokumentasi data atau variabel yang berupa catatan-catatan, buku dan sebagainya.
Populasi dalam penelitian ini merupakan seluruh cabang BMT Bina Ummat Sejahtera di kantor cabang utama Semarang yang meliputi Cabang: Buyaran, Sayung, Mranggen, Karangawen, Genuk, Johar, Banyumanik, Kaliwungu, Kendal, dan Limpung yang berjumlah 55 karyawan. Seluruh populasi diambil sebagai sampel sehingga disebut penelitian populasi dan tidak menggunakan teknik sampling.
Teknik pengumpulan data menggunakan angket yang telah diuji cobakan terlebih dahulu dan diuji validitas serta uji reliabilitas. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisi deskriptif, analisis regresi sederhana, uji normalitas, uji T, uji R2.
Hasil analisis regresi memperoleh persamaan: Y= 19,249 + 0,374 yang artinya produktivitas karyawan dipengaruhi sistem upah Islami. Hasil analisis regresi juga memperoleh nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,233, ini berarti 23,3% variabel kinerja karyawan dipengaruhi oleh variabel sistem pemberian upah Islami. Sisanya sebesar 76,7% dijelaskan oleh variabel lain.
Sistem Upah Islami berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas karyawan pada BMT Bina Ummat Sejahtera di kantor cabang utama Semarang. Hal ini terbukti dari hasil uji t hitung sebesar 4,013 dengan tingkat signifikan sebesar 0,000. Nilai signifikan lebih kecil dari 0,05 (0,000 < 0,05) maka dengan demikian H0 ditolak dan menerima H1. Jadi dapat dikatakan bahwa ada pengaruh positif dan signifikan antara pengaruh sistem pemberian upah Islami terhadap peningkatan produktivitas karyawan.
Dalam penelitian ini variabel sistem upah Islami memberikan sumbangan efektif 23,3% terhadap produktivitas karyawan dan sisanya 76,7% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. ini menunjukkan bahwa sistem upah Islami memberikan pengaruh dominan terhadap produktivitas karyawan.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Upah Islami; Produktivitas Karyawan
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.2 Islam Doctrinal Theology, Aqaid and Kalam > 297.27 Islam and social sciences > 297.273 Islam and economics
300 Social sciences > 330 Economics > 331 Labor economics
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > 60202 - Ekonomi Islam
Depositing User: Muhammad Qomarudin
Date Deposited: 13 Jan 2014 07:39
Last Modified: 13 Jan 2014 07:39
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/1323

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics