Ikhtiar, doa, dan tawakal dalam film “Rudy Habibie” : analisis semiotik Roland Barthes
Syafiuddin, Muhammad (2019) Ikhtiar, doa, dan tawakal dalam film “Rudy Habibie” : analisis semiotik Roland Barthes. Undergraduate (S1) thesis, UIN Walisongo.
Skripsi Full Muhammad Syafiuddin.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (3MB) | Preview
Abstract
Film seringkali mengadopsi kehidupan masyarakat dari aspek geografis, sosial budaya, agama, moral, etika bahkan kehidupan politik juga menjadi inspirasi pesan dalam pemilihan tema film. Meskipun tidak semua film berangkat dari kisah nyata, tetapi jalan ceritanya tidak pernah jauh dari kehidupan masyarakat yang dibuat seolah-olah seperti kisah nyata. Salah satu film yang berangkat dari kisah nyata adalah film “Rudy Habibie” karya Hanung Bramantyo. Film ini diangkat dari kisah nyata yang telah dijadikan novel terlebih dahulu sebelum diangkat ke layar lebar. Film “Rudy Habibie” menceritakan biografi tokoh Presiden RI ke- 3 yaitu B.J Habibie semasa kuliah di Jerman. Sutradara terkenal Hanung Bramantyo melihat sosok Habibie dengan prestasi dan karakternya dapat dijadikan panutan.
Sehingga penulis mengambil rumusan masalah : apa makna ikhtiar, doa, dan tawakal dalam film “Rudy Habibie”?
Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan metode pengumpulan data dokumentasi, sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif dengan menggunakan analisis semiotika Roland Bathes.
Hasil yang diperoleh peneliti berkaitan dengan makna ikhtiar, doa, dan tawakal dalam film “Rudy Habibie” ini yaitu : a) Ikhtiar dalam film “Rudy Habibie” dengan penanda verbal berupa dialog dan monolog serta penanda non verbal berupa gambar scene ditemukan dalam film “Rudy Habibie” meliputi : rajin belajar dan berlatih serta pantang menyerah. b) Doa dalam film “Rudy Habibie” dengan penanda verbal berupa dialog dan monolog serta penanda non verbal berupa gambar scene ditemukan dalam film “Rudy Habibie” meliputi : berdoa setelah sholat, berdoa dimanapun berada, dan berdoa untuk untuk memohon petunjuk. c) Tawakal dalam film “Rudy Habibie” dengan penanda verbal berupa dialog dan monolog serta penanda non verbal berupa gambar scene ditemukan dalam film “Rudy Habibie” meliputi : Menyerahkan segala urusan kepada Allah setelah berusaha semaksimal mungkin dan Memiliki rasa tenang dan tentram dalam kondisi apapun. Film “Rudy Habibie” dapat menggugah semangat para pemuda untuk tidak berputus asa dan bersungguh-sungguh, semua akan terwujud jika ikhtiar, doa, dan tawakal berjalan beriringan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Ikhtiar; Doa; Tawakal; Semiotika; Film; Media dakwah |
Subjects: | 000 Computer science, information, general works > 070 News media, journalism, publishing 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.2 Islam Doctrinal Theology, Aqaid and Kalam > 297.26 Islam and secular disciplines > 297.267 Islam and arts 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.3 Islamic Worship / Ibadah 700 The arts > 790 Recreational and performing arts > 791 Public performances |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70233 - Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) |
Depositing User: | Ricky Dwi Kurnianto |
Date Deposited: | 03 Sep 2019 10:02 |
Last Modified: | 03 Sep 2019 10:02 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/10032 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year