Pengaruh intensitas puasa senin kamis terhadap akhlak sabar santri Darul Falah Be-Songo Semarang
Muna, Nailul (2019) Pengaruh intensitas puasa senin kamis terhadap akhlak sabar santri Darul Falah Be-Songo Semarang. Undergraduate (S1) thesis, UIN Walisongo.
sKRIPSI FULL.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (2MB) | Preview
Abstract
Penulisan skripsi ini dilatarbelakangi fenomena di Indonesia mengalami degradasi akhlak yang sangat memprihatinkan. Jika diabaikan tanpa adanya upaya untuk memperbaiki seta peduli, maka akan menghancurkan masa depan bangsa Indonesia. Degradasi akhlak meliputi penyalahgunaan narkoba, pencurian, pemerkosaan, penganiayaan. Fakta terjadinya degradasi moral atau akhlak terjadi selama periode tahun 2018 di wilayah Indonesia, salah satunya adalah penyalahgunaan dan peredaran narkoba. Merebaknya di desa di provinsi seperti pencurian dan penganiayaan. Jumlah degradasi akhlak seluruh provinsi selama periode 2018 sekitar 0,27 – 37,73 persen dari total desa di masing-masing provinsi. Tiga provinsi persentase desa terjadi kejahatan penyalahgunaan dan peredaran narkoba terbesar adalah Sumatera Barat (37,73persen), Riau (36,43 persen) dan DKI Jakarta (34,46 persen).
Skripsi ini membahas tentang pengaruh intensitas puasa senin kamis terhadap akhlak sabar santri Darul Falah Be-Songo Semarang. Studi ini dimaksudkan untuk menjawab permasalahan : (1) Bagaimana intensitas puasa senin-kamis santri Pondok Pesantren Darul Falah Be-Songo Semarang ? (2) Bagaimana akhlak sabar santri Pondok Pesantren Darul Falah Be-Songo Semarang ? (3) Adakah hubungan intensitas puasa senin-kamis berpengaruh terhadap akhlak sabar santri Pondok Pesantren Darul Falah Be-Songo Semarang ?
Data penelitian yang terkumpul kemudian dianalisis dengan menggunakan tehnik analisis regresi linear sederhana karena menggunakan 2 variabel yang mempunyai pengaruh. Pengujian hipotesis menggunakan analisis uji T. Kajian ini menunjukkan bawa : Rata-rata puasa senin kamis (X) adalah 35,18 dibulatkan menjadi 35 memiliki kriteria “sedang “ dengan standar deviasi 4,739. Mayoritas santri Darul Falah Be-Songo 72.5% termasuk kelas tinggi. Uji signifikan disimpulkan bahwa (1) intensitas puasa senin kamis santri Darul Falah Be-Songo tergolong tinggi. (2) Rata-rata puasa akhlak sabar (Y) adalah 35,90 dibulatkan menjadi 36 memiliki criteria “sedang“ dengan standar deviasi 4,471. Mayoritas santri Darul Falah Be-Songo 55% termasuk kelas tinggi. (3) Ada pengaruh yang signifikan dengan analisis R2 (R Square) 0,195. Jadi kontribusi pengaruh intensitas puasa senin kamis adalah 19,5% dibulatkan menjadi 20% , sedangkan sisanya sebesar 98 % dipengaruhi oleh variabel atau factor lain yang tidak diteliti. Persamaan regresi linear sederhana diperoleh koefisien intensitas puasa senin kamis(+) 0,416 koefisien tersebut mengidentifikasikan adanya hubungan positif antara intensitas puasa senin kamis terhadap akhlak sabar.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Puasa sunnah; Puasa Senin Kamis; Sabar; Akhlak siswa |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.5 Islamic ethics, practice > 297.53 Sawm, fasting (selain Ramadhan, puasa sunnah) 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.77 Islamic religious education |
Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 86208 - Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Maulana Handy |
Date Deposited: | 31 Dec 2019 01:39 |
Last Modified: | 31 Dec 2019 01:40 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/10454 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year