Shalat Dhuha merupakan salah satu kegiatan yang dapat menghentikan gambaran-gambaran negatif serta dapat meningkatkan motivasi belajar pada siswa. Pada dasarnya Shalat Dhuha tersebut dapat menenangkan jiwa seseorang. Internalisasi dari pemaknaan Shalat Dhuha dapat memotivasi dan meningkatkan prestasi belajar pada diri siswa. Individu cenderung bisa mengatur dirinya sendiri, mampu mendahulukan skala prioritas yang harus dicapai oleh individu tersebut dan juga akan senantiasa berusaha mengejar ketertinggalan dan kekurangan yang dimilikinya. Individu yang mempunyai motivasi belajar yang baik, ia senantiasa mampu berprestasi dalam belajarnya. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh intensitas melaksanakan Shalat Dhuha terhadap motivasi belajar siswa SMP Muhammadiyah 08 Mijen Semarang. Manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah memberikan informasi bagi ilmu pengetahuan dan memperkaya wawasan teoritik dalam psikologi dan ilmu pendidikan, khususnya tentang pengaruh intensitas Shalat Dhuha terhadap motivasi belajar siswa. Penelitian ini juga diharapkan dapat memberikan informasi yang akurat tentang adanya pengaruh antara intensitas malaksanakan Shalat Dhuha dengan motivasi belajar siswa SMP Muhammadiyah 08 Mijen Semarang. Selanjutnya dapat dilakukan intervensi yang tepat untuk menumbuhkan motivasi belajar siswa tersebut. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa maupun siswi kelas VII, VIII, dan IX SMP Muhammadiyah 08 Mijen Semarang. Pengambilan subjek dilakukan dengan metode klaster (cluster random sampling). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode skala psikologi, yang terdiri dari dua skala, yakni Skala Intensitas Shalat Dhuha dan Skala Motivasi Belajar. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode statistik, yakni dengan mengunakan teknik Regresi Sederhana. Analisis tersebut digunakan untuk mengukur adakah pengaruh intensitas melaksanakan Shalat Dhuha terhadap motivasi belajar siswa. Hasil dari penelitian ini adalah: ada pengaruh yang signifikan antara intensitas melaksanakan Shalat Dhuha terhadap motivasi belajar siswa. Semakin tinggi intensitas melaksanakan Shalat Dhuha seseorang maka akan semakin tinggi pula motivasi belajarnya. Begitupun sebaliknya semakin rendah intensitas melaksanakan Shalat Dhuha maka semakin rendah pula motivasi belajarnya.