Skripsi ini membahas perbedaan kemampuan menguasai mufradat Pada Materi المهنة di MI PUI Cikaso. Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah ada perbedaan kemampuan menguasai mufradat peserta didik pada materi المهنة yang menggunakan media gambar dan metode konvensional di MI PUI Cikaso? Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adalah apakah ada perbedaan kemampuan menguasai mufradat peserta didik pada materi المهنة yang menggunakan media gambar dan metode konvensional di MI PUI Cikaso. Permasalahan tersebut dibahas melalui metode penelitian eksperimen. Metode penelitian eksperimen dapat diartikan sebagai metode penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi yang terkendali. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas IV MI PUI Cikaso Kuningan Jawa Barat tahun ajaran 2011/2012 yang terdidi dari 2 kelas sebanyak 60 peserta didik. Desain penelitian ini adalah “Posttest-Only Control Design”. Dalam desain ini terdapat dua kelompok yang masing-masing dipilih secara cluster random. Dengan cara undian didaptkan kelas IV B sebagai kelas eksperimen yang mendapatkan perlakuan (X). dan IV A sebagai kelompok yang tidak diberi perlakuan disebut kelas kontrol. Kelompok yang pertama diberi perlakuan dengan menggunakan media gambar. Kelompok kedua tidak menggunakan media gambar. Setelah kelas eksperimen dan kelas kontrol melaksanakan proses pembelajaran, kemudian peserta didik diberi soal tes untuk memperoleh data hasil belajar dengan menggunakan instrument yang sama yang telah diuji validitas, tingkat kesukaran, daya pembeda, dan reliabilitasnya di kelas V sebagai kelas uji coba.
Uji hipotesis menggunakan rumus t-test uji pihak kanan dengan menggunakan tes akhir, tes akhir inilah yang digunakan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar dalam menguasai mufradat antara yang menggunakan media gambar dengan yang tidak menggunakan gambar pada materi المهنة.
Berdasarkan analisis data penelitian diperoleh nilai rata-rata kelompok eksperimen adalah 79.17 dan standar deviasi 10.09 sedangkan rata-rata hasil belajar kelompok kontrol adalah 71.63 dengan standar deviasi 7.95. Analisis uji hipotesis dengan menggunakan rumus uji t pihak kanan ditunjukkan dari nilai thitung=3.210, hasil tersebut dikonsultasikan dengan ttabel dimana α = 5% dengan dk = n1 + n2 – 2 = (30+30-2) = 58, maka diperoleh ttabel=1.671. Kriteria pengujian H0 diterima jika thitung < ttabel. Karena pada penelitian ini thitung > ttabel, maka H1 diterima yang berarti ada perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan media gambar dengan hasil belajar peserta didik yang diajar tidak menggunakan media gambar.