Tanggapan masyarakat Krobokan terhadap strategi dakwah “Pengajian Ngudi Rahayu Al-Insaf Birohmati”
Zuhri, Muhammad (2008) Tanggapan masyarakat Krobokan terhadap strategi dakwah “Pengajian Ngudi Rahayu Al-Insaf Birohmati”. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Walisongo.
1103046-MUHAMMAD_ZUHRI.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (2MB) | Preview
Abstract
Dalam penelitian ini penulis nama : Muhammad Zuhri, 1103046, judul : Tanggapan Masyarakat Krobokan Terhadap Strategi Dakwah “Pengajian Ngudi Rahayu Al-Insaf Birohmati.”
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi dakwah Pengajian Ngudi Rahayu Al-Insaf Birohmati, untuk mengetahui bagaimana tanggapan masyarakat Krobokan terhadap strategi dakwah pengajian Ngudi Rahayu Al-Insaf Birohmati, dan untuk mengetahui faktor penghambat dan pendukungnya dalam pelaksanaan strategi dakwah.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif sebagai teknis analisis data. Penelitian menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi sebagai sumber data. Jenis penelitan ini adalah kualitatif deskriptif yaitu suatu penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang yang diamati. Sedangkan pendekatan yang digunakan adalah manajemen dakwah.
Hasil penelitian tentang tanggapan masyarakat Krobokan terhadap strategi Pengajian Ngudi Rahayu Al-Insaf Birohmati yang berangkat dari penilaian terhadap strategi dakwah, tanggapan masyarakat serta faktor penghambat dan pendukung dalam pelaksanaan dakwah menunjukkan bahwa Pengajian Ngudi Rahayu mengaplikasikan strategi dakwahnya lewat tiga strategi yaitu strategi komunikasi, pengobatan dan bakti sosial. Dengan ketiga strategi dakwah tersebut ternyata masyarakat Krobokan memberi tanggapan yang positif. Hal ini ditandai dengan perubahan sikap pandang keagamaan serta munculnya rasa ketenangan dan ketenteraman. Faktor penghambat dari ketiga strategi tersebut di antaranya banyak audien yang tidak memperhatikan materi yang disampaikan, tidak memberikan kesempatan bertanya, otoriter, tidak memperhatikan psikologis, tidak ada kepastian waktu pelayanan, membutuhkan seorang pasien yang aqidah Islamiyahnya kuat, minimnya para dermawan yang bisa dijadikan donatur tetap, kurangnya motivasi bagi para pengurus, belum ada respon yang real dari pemerintah. Sedangkan faktor pendukung dari ketiga strategi tersebut di antaranya dapat menyampaikan materi yang banyak, dapat menambah kharismatik pada juru dakwah, lebih mudah menguasai objek dakwah, kondisional, lebih meyakinkan bagi para obyek dakwah terhadap materi yang telah disampaikan juru dakwah, menambahkan keyakinan untuk mengamalkan materi yang telah disampaikan, efektif dan efisien, dapat menyentuh hati para obyek dakwah, dapat menambah keyakinan obyek dakwah terhadap materi yang telah disampaikan, dapat menambah simpati obyek dakwah terhadap juru dakwah.
Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan akan menjadi bahan informasi dan masukan bagi mahasiswa fakultas dakwah Walisongo, masyarakat, lembaga-lembaga dakwah, semua dakwah atau majlis ta’lim yang terkait.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Strategi dakwah; Majelis taklim |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.74 Dakwah |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70230 - Manajemen Dakwah (MD) |
Depositing User: | Miswan Miswan |
Date Deposited: | 26 Jun 2020 03:57 |
Last Modified: | 21 May 2021 11:42 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/11303 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year