Pendidikan Islam dan penguatan nasionalisme bangsa Indonesia : telaah atas pemikiran KH Abdurrahman Wahid pada buku Islamku Islam Anda Islam Kita dan Islam Kosmopolitan

Maratona, Mansata Indah (2008) Pendidikan Islam dan penguatan nasionalisme bangsa Indonesia : telaah atas pemikiran KH Abdurrahman Wahid pada buku Islamku Islam Anda Islam Kita dan Islam Kosmopolitan. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Walisongo.

[thumbnail of skripsi_3103081_mansata_indah_maratona]
Preview
Text (skripsi_3103081_mansata_indah_maratona)
3103081_MANSATA_INDAH_MARATONA.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB) | Preview

Abstract

Mansata Indah Maratona (NIM: 3103081). Pendidikan Islam dan Penguatan Nasionalisme Bangsa Indonesia (Telaah Atas Pemikiran KH Abdurrahman Wahid Pada Buku Islamku Islam Anda Islam Kita dan Islam Kosmopolitan). Skripsi. Semarang. Program Strata 1 Jurusan Pendidikan Agama Islam IAIN Walisongo 2008.

Permasalahannya adalah bagaimana konsep Abdurrahman Wahid mengenai penguatan nasionalisme bangsa Indonesia melalui pendidikan Islam.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pandangan Gus Dur mengenai nasionalisme dalam Islam, peran pendidikan Islam dalam memperkuat jiwa nasionalisme Bangsa Indonesia dan relasi yang tepat antara nasionalisme dan agama.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode library research. Metode dokumenter sebagai satu-satunya metode yang digunakan, yaitu dengan mengumpulkan data-data berupa tulisan-tulisan yang mendukung penelitian ini.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Islam sangat mendukung nasionalisme bangsa. Ia bisa menjadi inspirasi dan motivasi bagi berjalannya pembangunan bangsa yang berideologi Pancasila, bukannya berperan sebagai ideologi tandingan yang bersifat disintegratif.
Konflik atas nama agama yang saat ini sering terjadi di Indonesia bukanlah karena ajaran Agama Islam. Hal itu lebih dikarenakan para pemeluknya yang memahami teks-teks keagamaannya secara setengah-setengah atau kurang komprehensif.
Dalam hal ini Pendidikan Agama Islam memiliki tugas berat untuk menyadarkan masyarakat. Ia diharapkan mampu menghindari hal-hal berikut: 1. Menumbuhkan semangat fanatisme buta. 2. Menumbuhkan sikap intoleran di kalangan peserta didik dan masyarakat Indonesia dan. 3. Memperlemah kerukunan hidup beragama serta persatuan dan kesatuan nasional.
Untuk itu, KH Abdurrahman Wahid memiliki konsep tentang penguatan nasionalisme Indonesia melalui pendidikan Agama Islam, yaitu: 1. Lebih menekankan Islam universal. 2. Berparadigma Islam substantif. 3. Islam sebagai komplementer dalam lingkup kebangsaan. 4. Pendidikan yang memperhatikan semua jenis, baik pendidikan formal, non formal dan informal. 5. Menggagas pribumisasi pendidikan Islam.6. Melakukan pembaharuan dan modernisasi pendidikan Islam.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Pendidikan Islam; Nasionalisme
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.77 Islamic religious education
300 Social sciences > 320 Political science (Politics and government)
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 86208 - Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Miswan Miswan
Date Deposited: 10 Jul 2020 02:40
Last Modified: 10 Jul 2020 02:40
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/11515

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics